Semarang (10/08/2021) -- Pada masa pandemi ini, Universitas Diponegoro mengadakan kegiatan KKN Pulang Kampung dengan mengusung tema "Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi COVID-19 Berbasis Pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SGDs)". KKN Pulang Kampung ini dilaksanakan Juli -- Agustus 2021 bertempat di daerah tempat tinggal masing --masing mahasiswa mengingat adanya kegiatan PPKM yaitu Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.
Walaupun ada kegiatan PPKM, beberapa daerah masih terdapat kegiatan masyarakat seperti kegiatan ibadah di masjid namun dengan menerapkan prototokol kesehatan yang ketat. Salah satu daerah yang kegiatan masjid nya masih berjalan adalah di RT 04, RW 05, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang.Â
Oleh karena itu Muhammad Alhafidz Abisalam, mahasiswa Undip jurusan Teknologi Rekayasa Otomasi membuat suatu alat yang berfungsi meminimalisir penularan COVID-19 dengan cara menerapkan kebiasaan mencuci tangan. Alat tersebut bernama "Alat Handsanitizer Otomatis" yang merupakan alat bantu handsanitizer yang menggunakan Mikrokontroler Arduino Nano, yang wadah luarnya terbuat dari kayu triplek. Penggunaan alat ini sangat mudah karena cukup ulurkan tangan anda kebawah alat tersebut maka Sensor jarak akan mendeteksi adanya benda dan mengaktifkan pompa agar handsanitizer dapat terpompa keluar.Â
Komponen yang dibutuhkan alat ini tidaklah banyak dan sangat mudah didapatkan di toko elektronik terdekat atau e-commerce, sehingga diharapkan masyarakat bisa menggunakan alat ini dalam upaya pencegahan covid-19, karena bahan yang dibutuhkan untuk membuat alat ini bisa dibilang sangat murah, hanya dengan biaya Rp. 150.000 dan diberitahukan juga cara kerja dari alat ini sendiri
Konsep dari alat ini cukup sederhana, kita hanya melakukan modifikasi terhadap pompa aquarium yang dihubungkan dengan Arduino Nano sebagai mikrokontroler, relay sebagai saklar, lalu tombol on off untuk menyalakan alat dan mematikan alat dan sensor infrared sebagai pendeteksi tangan. Â
Masyarakat RT 04 Kelurahan Meteseh sangat menyambut baik dengan kehadiran alat hand sanitizer otomatis ini, dengan begitu warga dapat menerapkan protokol pencegahan COVID-19 dengan mengurangi kontak fisik terhadap benda yang sebelumnya sering disentuh oleh masyarakat.Â
Ketua RT 04 dan masyarakat Kelurahan Meteseh sangat mengapresiasi terhadap alat "Handsanitizer Otomatis" ini yang diharapkan kedepannya alat ini dapat membawa perubahan besar di masyarakat sekitar dan berharap agar kedepannya alat ini  dapat dikembangkan lagi.
