Gunung Karang adalah salah satu gunung yang terletak di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Dengan ketinggian mencapai 1.778 meter di atas permukaan laut, Gunung ini menawarkan pemandangan alam yang indah dan suasana yang menenangkan. Selain itu, gunung ini juga memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi, menjadikannya salah satu destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Gunung Karang terletak sekitar 90 kilometer dari Kota Serang, ibu kota Provinsi Banten. Untuk mencapai Gunung ini, wisatawan bisa menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum hingga ke Kecamatan Pandeglang, kemudian melanjutkan perjalanan ke Desa Kadu Engang yang merupakan pintu masuk pendakian. Jalur pendakian yang paling populer adalah melalui Desa Kadu Engang, meskipun terdapat jalur alternatif melalui Desa Kadubumbang.
Perjalanan menuju puncak Gunung Karang memerlukan waktu sekitar 4-6 jam, tergantung pada kondisi fisik pendaki dan cuaca. Medan yang dilalui cukup bervariasi, mulai dari jalan setapak yang landai, area berbatu, hingga tanjakan yang cukup curam. Meski tidak terlalu tinggi, pendakian Gunung Karang tetap menantang dan memerlukan persiapan yang matang.
Gunung ini dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Sepanjang perjalanan, pendaki akan disuguhi pemandangan hutan tropis yang lebat dengan pepohonan tinggi dan beragam flora yang menawan. Beberapa jenis tumbuhan yang dapat ditemui di sini antara lain pohon damar, rasamala, dan berbagai jenis anggrek liar. Pada musim tertentu, bunga edelweis yang langka juga dapat dijumpai di beberapa titik pendakian.
Di puncak Gunung Karang, pendaki bisa menikmati panorama 360 derajat yang menakjubkan. Saat cuaca cerah, dari puncak gunung ini terlihat jelas Gunung Anak Krakatau di kejauhan, Selat Sunda, dan garis pantai barat Banten. Keindahan matahari terbit dan terbenam di puncak Gunung Karang menjadi salah satu momen yang paling dinanti oleh para pendaki.
Kawasan Gunung Karang merupakan habitat bagi berbagai jenis flora dan fauna. Hutan lebat di sekitar gunung ini menjadi rumah bagi beberapa spesies burung, mamalia kecil, dan serangga. Di antara satwa yang bisa dijumpai adalah elang jawa, monyet ekor panjang, dan kancil. Keanekaragaman hayati yang tinggi menjadikan Gunung ini sebagai salah satu kawasan penting untuk konservasi alam.
Selain fauna, Gunung ini juga memiliki keanekaragaman flora yang menakjubkan. Berbagai jenis tumbuhan obat tradisional tumbuh subur di kawasan ini, digunakan oleh penduduk setempat untuk pengobatan alami. Hutan yang masih terjaga keasliannya ini menawarkan pengalaman tersendiri bagi para pendaki yang mencintai alam dan ingin mengeksplorasi lebih jauh kekayaan alam Banten.
Gunung Karang bukan hanya menyuguhkan keindahan alam, tetapi juga menyimpan nilai sejarah dan budaya yang tinggi. Di kaki gunung, terdapat beberapa situs bersejarah seperti makam keramat dan petilasan yang dihormati oleh masyarakat setempat. Salah satu yang terkenal adalah Makam Syekh Maulana Mansyur, seorang ulama besar yang menyebarkan agama Islam di Banten. Makam ini sering dikunjungi oleh peziarah yang datang untuk berdoa dan mencari berkah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H