Masjid At-Thohir, terletak di kawasan Cimanggis, Depok, Jawa Barat, menjadi salah satu masjid ikonik dengan arsitektur modern di Indonesia. Masjid ini dibangun oleh keluarga pengusaha nasional sekaligus menteri BUMN, Erick Thohir, sebagai dedikasi untuk almarhum ayahnya, Muhammad Teddy Thohir. Resmi dibuka untuk umum pada tahun 2022, Masjid At-Thohir telah menjadi pusat kegiatan keagamaan sekaligus destinasi wisata religi bagi masyarakat Depok dan sekitarnya. Dengan desain unik yang memadukan unsur tradisional dan modern, masjid ini berhasil menarik perhatian banyak pengunjung dari berbagai kalangan.
Sejarah Pembangunan dan Filosofi Nama Masjid At-Thohir
Peletakan batu pertama Masjid At-Thohir dilakukan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla pada 31 Maret 2018. Setelah 3 tahun pembangunan, akhirnya masjid ini rampung secara keseluruhan pada 09 Maret 2022 dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Didirikan sebagai penghormatan kepada Muhammad Teddy Thohir, masjid ini mencerminkan visi keluarga Thohir untuk membangun tempat ibadah yang tidak hanya megah tetapi juga menjadi pusat pembinaan umat. Nama "At-Thohir" sendiri diambil dari nama belakang almarhum Muhammad Teddy Thohir, dan dalam bahasa Arab, "Thohir" berarti "suci" atau "bersih." Nama ini menggambarkan harapan agar masjid ini dapat menjadi tempat yang menyucikan hati dan pikiran umat yang datang untuk beribadah.
Dibangun dengan konsep yang mengedepankan kemegahan namun tetap fungsional, Masjid At-Thohir juga ingin menghadirkan nilai-nilai Islami melalui arsitektur dan fasilitasnya yang modern. Letaknya yang strategis di daerah Cimanggis membuat masjid ini mudah diakses dan menjadi tempat aktivitas bagi masyarakat Muslim di wilayah Depok.
Arsitektur Masjid At-Thohir
Arsitektur Masjid At-Thohir menggabungkan unsur-unsur modern dengan sentuhan Timur Tengah. Desain masjid ini mencolok dengan kubah besar yang dihiasi ornamen khas Islami, dikelilingi oleh empat menara yang menjulang tinggi. Selain itu, di bagian fasad masjid terdapat elemen-elemen geometris yang menambah kesan artistik dan modern pada bangunan ini. Bangunan masjid yang seluruhnya berwarna putih memberikan karakter khas dan kemegahan tersendiri pada masjid ini.
Interior masjid dirancang dengan sangat detail, di mana setiap sudutnya mencerminkan nilai spiritualitas Islam. Ruang utama masjid dipenuhi dengan hiasan kaligrafi yang ditulis dengan indah, memperlihatkan ayat-ayat suci Al-Quran. Lantai masjid terbuat dari marmer yang memberikan kesan sejuk dan nyaman bagi jamaah. Selain itu, masjid ini juga dilengkapi dengan pencahayaan yang dirancang khusus untuk menciptakan atmosfer yang tenang dan khusyuk saat beribadah.
Selain menarik, ternyata terdapat makna dari tiap-tiap bangunannya, seperti kubah terbesar dibagian atas merupakan lambang dari ayah sebagai pemimpin keluarga, 3 kubah berukuran sedang dan beberapa kubah kecil melambangkan anak dan cucunya, simbol ibu diimplementasikan pada pondasi bangunan masjid dengan bentuk dasar dari bangunan tersebut yaitu kotak atau kubus dan 4 menara melambangkan 4 arah mata angin yang melambangkan syiar Islam akan terus dikumandangkan keseluruh penjuru.
Masjid At-Thohir mampu menampung hingga 3.371 jamaah, menjadikannya salah satu masjid terbesar di Depok. Desain interior dan eksteriornya yang modern tidak hanya memanjakan mata tetapi juga memberikan pengalaman spiritual yang lebih mendalam bagi para pengunjung.
Kegiatan Keagamaan dan Sosial
Sebagai tempat kegiatan keagamaan, Masjid At-Thohir aktif mengadakan beragam acara yang bermanfaat bagi berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Di antaranya, terdapat Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) untuk anak-anak yang bertujuan mengenalkan nilai-nilai Islam dan membina kemampuan membaca Al-Qur'an sejak dini. Selain itu, masjid ini secara rutin menyelenggarakan kajian keislaman untuk mendukung pengembangan ilmu agama bagi masyarakat. Dan setiap akhir pekan, Masjid At-Thohir juga membuka bazar UMKM yang melibatkan warga sekitar sebagai upaya pemberdayaan ekonomi lokal dan memfasilitasi pemasaran produk-produk mereka.
