Menurut mereka, seluruh warga sudah melakukan gerakan menjaga kebersihan, tetapi upaya itu tidak berjalan mulus.
Atas permasalahan sampah ini, pihak Kecamatan Lekok menyebut bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan telah menindaklanjuti dengan membangun tempat pembuangan sampah di wilayahnya.
"Pembangunan tempat pembuangan sampah sistemik ini akan digunakan oleh 11 desa di Kecamatan Lekok. Semoga ini bisa mengubah Lekok menjadi bersih dan berbudaya tidak membuang sampah sembarangan," jelas Camat Lekok, Fauzan.
Jika diliat didesa tersebut, tepatnya desa tambak lekok memang dari dulu tidak tersedia tempat pembuangan sampah (TPS) sehingga masyarakat yang dekat muara sungai membuang sampah disana yang berakibat banjir dan laut tercemar, hal ini membuat laut yang dulunya sejuk menjadi bau busuk dikarnakan tumpukan sampah dari muara menuju laut langsung, bukan hanya manusia yang merasakan efek bau tersebut melainkan biota laut juga meraskan hal ini, akan tetapi dengan adanya bantuan sosial tong sampah disetiap rumah warga ini diharapkan bisa mengatasi problem yang sudah bertahun-tahun ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H