Dari ketiga kalimat tersebut memiliki maksud yang sama yaitu memuji seseorang yang pemberani, namun dengan tiga teori yang berbeda. Kalimat pertama menggunakan Tasybih, kalimat ke dua menggunakan majaz atau Isti’arah dan yang ketiga menggunakan kinayah, semua itu terkandung dalam sub ilmu balaghah yang di sebut Ilmu bayan. Ilmu Bayan ada tiga teori dalam garis besar yaitu Tasybih, Majaz dan Kinayah. Mari, kita bahas Ilmu tersebut.
- Tasybih
- Tasybih menjelaskan bahwa suatu perkara sama dengan yang lainnya dalam satu sifat atau lebih yang menyerupai kesamaan sifat-sifat dengan hal atau benda yang lainnya
Contoh:
العلم كالنور في الهداية
Ilmu bagaikan cahaya dalam memberi jalan petunjuk
Dalam contoh tersebut kita dapat lihat bahwa ilmu seperti cahaya dalam hal memberi petunjuk dalam hidayahnya itu menyerupakan ilmu dengan cahaya yang karena sama-sama memberikan petunjuk. Nah inilah yang disebut dengan Ulub Tasybih.
Uslub Tasybih sendiri punya kriteria khusus yaitu apabila ada hal-hal berikut, yaitu Musyabbah, (objek yang diserupakan) Musyabbah bih, (Benda yang diserupakan) Adat tasybih (Kata penyerupa) dan Wajh syabah (titik temu antara benda dan sesuatu yang diserupakan).
العلم كالنور في الهداية
Ilmu bagaikan cahaya dalam memberi jalan petunjuk
Ilmu (Mussyabbah) kaf (Adat tasybih) cahaya/Nur (Musyabbah bih) dan Hidayah/petujuk sebagai (wajh syabh).
- Majaz
- Majaz adalah penggunaan suatu kata bukan pada makna aslinya. Majaz terbagi dua yaitu majaz Aqli dan Majaz Lughawi.
Majaz Aqli adalah menyandarkan perbuatan atau suatu aktivitas kepada sesuatu yang bukan aslinya karena ada Alaqah musyabbahah dan ada qarinah nya contoh:
بنى المحافظ كثيرا من المدارس