Mohon tunggu...
Muhammad Adzkarurrabbani Zohri
Muhammad Adzkarurrabbani Zohri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo kenalin nama aku adzka, aku disini masih belajar nulis ya jadi kalo ada masukan dan komentar aku sangat terbuka kok karena masukan dan saran dari teman-teman adalah dukungan terbaik buat aku! terima kasih

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Santri dan Nasionalisme : Menanamkan Dasar-Dasar Nilai Pancasila Dalam Lingkungan Pesantren

25 Januari 2025   13:25 Diperbarui: 25 Januari 2025   13:25 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
( Foto Santri Irsyadul Mujahidin NW : (@irsyadulmujahidin) )

OLEH : MUHAMMAD ADZKARURRABBANI ZOHRI (MAHASISWA S1 HUBUNGAN INTERNASIONAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYYAH YOGYAKARTA)

Pancasila sebagai dasar negara Indonesia dan tentunya pedoman hidup warga negara yang harus di jaga oleh seluruh warga negara, selain itu tentunya setiap warga negera perlu mengamalkan nilai-nilai pancasila yang saat ini sudah mulai hilang penerapannya di Masyarakat Indonesia, bahkan saat ini kerap muncul berbagai macam spekulasi yang memisahkan antara Pancasila & Agama, namun pada dasarnya nilai-nilai dasar Pancasila sudah sejak lama di tanamkan oleh agama kepada para santri, bahkan sebelum Pancasila diresmikan sebagai dasar negara pesantren-pesantren yang ada di Indonesia sudah lebih dahulu menanamkan nilai -- nilai Pancasila kepada setiap santrinya.


  • Sila Pertama Ketuhanan Yang Maha Esa

Sila pertama Pancasila yang di maknai bahwa Indonesia adalah negara yang memberikan kebebasan kepada warganya untuk menganut agama manapun.sila pertama ini menunjukkan bahwa setiap warga negara adalah orang yang memiliki agama dan Indonesia melarang paham komunis. Para santri sejak awal mereka masuk ke pesantren yang pertama di ajari adalah pasal ketuhanan atau dalam pemahaman islam di sebut sebagai ilmu tahuid. Dari ilmu tahuid ini adalah dasar para santri untuk mempelajari agama islam karena dalam islam ilmu tauhid adalah ilmu yang mempekenalkan tentang Ke -Esaan Allah SWT, dan ini sudah sesuai dengan sila pertama Pancasila yakni mempercayai tuhan yang Esa. Selain itu dalam ajaran islam sendiri tidak memaksakan kepada siapapun untuk harus memluk islam, ini tercantum pada ayat Al -Qur'an surat Al Kafirun ayat ke (6) yang artinya "untukmu agamamu dan untuk ku agamaku", jadi inilah dasar bahwa santri itu benar -- benar memiliki nilai sila pertama Pancasila.

  • Kemanusiaan yang adil & beradab

Sila kedua Pancasila ini memberikan arti bahwa setiap warga negara harus berlaku adil kepada siapapun tanpa memandang golongan tertentu. setiap orang yang mengamalkan Pancasila pasti di memiliki nilai etika atau memiliki adab yang baik, karena adab merupakan salah satu nilai warisan yang di tinggalkan oleh para pendahulu kita di negeri ini. Santri sebelum mereka mempelajari ilmu di pesantren mereka akan terlebih dahulu di ajari adab, sehingga tidak jarang orang banyak, pertama kali menilai santri melalui adabnya bahkan dalam menuntut ilmu adab itu diletakkan lebih tinggi dari pada ilmu, salah satu syair yang terkenal di kalangan santri adalah "Aladabu Fauqol Ilmi" yang artinya "Adab itu lebih tinggi dari pada ilmu", karena para santri menganggap adab sebagai dasar pondasi dalam menuntut ilmu, dan santri yang beradab maka sudah pasti dia memiliki nilai kemanusian yang baik serta menjunjung tinggi keadilan.

  • Persatuan Indonesia

Sila ketiga Pancasila menekankan kepada setiap warga negara untuk menanamkan nilai-nilai persatuan dalam khidupan nya sehari-hari, para santri selama di pesantren sudah pasti di ajarkan nilai persatuan, nilai persatuan yang di ajarkan di pesantren melalui hal yang sederhana yakni tradisi makan berjamaah di satu nampan, filosofi yang bisa di ambil dari makan berjamaah ini adalah mengajarkan kepada santri untuk menanamkan nilai kebersamaan yang dimana ketika mereka akan mulai makan harus di mulai secara bersama -- sama ini adalah contoh kecil bahwa santri sejak lama sudah di tanamkan nilai persatuan melalui hal kecil seperti makan berjamaah, karena para kyai meyakini melalui makan Bersama ini akan mampu meningkatkan nilai kebersamaan dan persatuan satu sama lain.

  • Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan dan perwakilan

Mengutip dari buku ajar Pendidikan Pancasila yang ditulis oleh Yulia Djahir, sila ke empat memiliki nilai yakni setiap pengambilan Keputusan harus melalui musyawarah Bersama serta mengutamakan kepentingan negara dan Masyarakat. Nilai musyawarah yang di pelajari oleh para santri berpedoman pada Al -- Qur'an & Hadits Rasulullah Saw, di dalam Qur'an Allah SWT berfirman pada surat Al-Imran ayat (159) yang artinya "Oleh karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusywarahlah dengan mereka dalam segala urusan (penting). Santri sejak awal sudah di tanamkan nilai musyawarah melalui Lembaga-lembaga internal yang di sediakan di pesantren, dalam setiap musyawarahnya para santri di pesankan untuk selalu mengutamkan kebersaaman untuk menghasilkan Keputusan yang bijaksana tanpa berpihak  ke suatu golongan, selain itu dalam bermusyawarah santri senantiasa berlandaskan Qur'an dan pedoman-pedoman agama.

  • Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Nilai yang terkandung pada sila ke lima ini adalah negara yang maju adalah negara yang bisa memberikan kemakmuran kepada warganya secara merata, nilai kemanusian nya adalah setiap warga negara harus memiliki rasa kepedulian yang tinggi kepada semua warga yang ada di sekelilingnya, dalam konteks nilai sosial santri menjadikan Rasulullah Saw sebagai contoh tauladan, nilai sosial yang di ajarkan Rasulullah Saw adalah nilai berbagai kepada sesama tanpa memandang golongan manapun nilai seperti ini telah di dapatkan santri selama di pesantren yakni nilai berbagai satu sama lain tanpa memandang golongan, serta santri juga memiliki jiwa solidaritas/kebersamaan yang tinggi ini disebabkan oleh Pendidikan pesantren yang mewajibkan mereka untuk saling peduli satu sama lain contoh santri Ketika di pesantren senantiasa berbagi makanan bersama teman satu asrama nya, dari hal kecil inilah akan mereka akan mulai memiliki kepedulian sosial yang tinggi.

( Santri sedang berdoa : ( ldii pemekasan ) )
( Santri sedang berdoa : ( ldii pemekasan ) )

Maka dari Pancasila & Agama adalah dua hal yang sangat berkaitan karena nilai-nilai yang dimiliki oleh Pancasila merupakan implementasi dari perintah-perintah agama, santri merupakan salah satu bentuk agama menjaga & merawat Pancasila yakni dengan menanamkan nilai-nilai kebaikan kepada mereka sehingga nantinya generasi santri ini di harapkan akan mampu menjadi contoh yang baik dalam menjaga & mengamalkan nilai-nilai Pancasila.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun