Mohon tunggu...
Muhammad Aditya Tri Ariyanto
Muhammad Aditya Tri Ariyanto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UNS

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sosialisasi 3 Dosa Besar Pendidikan untuk Mencegah Tindakan Kekerasan Seksual, Intoleransi, dan Perundungan

15 Desember 2023   08:33 Diperbarui: 15 Desember 2023   08:43 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada hari Senin, tanggal 16 Oktober 2023, Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 6 menyelenggarakan sosialisasi di SMP Muhammadiyah 7 Sumberlawang, Sragen. Sosialisasi kali ini mengangkat topik yang sangat dekat dengan dunia pendidikan, tetapi masih dianggap remeh oleh semua orang, dan banyak siswa yang belum mengetahuinya. Sosialisasi kali ini mengangkat topik 3 Dosa Besar Dunia Pendidikan.

Melihat banyaknya kasus perundungan, intoleransi, dan kekerasan seksual di lingkungan sekolah membuat mahasiswa Kampus Mengajar tergerak untuk memberikan edukasi kepada siswa siswi SMP Muhammadiyah 7 Sumberlawang agar lebih waspada kepada lingkungan di sekitarnya. Adapun kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa SMP Muhammadiyah 7 Sumberlawang mulai dari kelas 7, 8, & 9. Mereka nampak antusias dan memperhatikan penyampaian materi dari rekan-rekan mahasiswa. Beberapa dari mereka mencatat hal-hal penting yang disampaikan di buku masing-masing.

Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari pihak sekolah, Bapak Abdul Rohman, selaku guru di SMP Muhammadiyah 7 Sumberlawang mengaku senang dengan diadakannya sosialisasi ini. Beliau prihatin dengan kejadian-kejadian tidak mengenakkan yang menimpa siswa-siswi. Apalagi kejadian tersebut terjadi di sekolah. Tempat yang seharusnya menjadi ruang aman, tempat belajar, dan bersenang-senang malah menjadi tempat yang mengancam mental siswa.

Penyampaian Materi 3 Dosa Besar Pendidikan (Dok. Pribadi)
Penyampaian Materi 3 Dosa Besar Pendidikan (Dok. Pribadi)

Salah satu rekan Mahasiswa Kampus Mengajar dari Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Hanif Bahaudin mengaku perlu diadakan hal-hal seperti ini agar siswa teredukasi dan mengetahui bahaya dan dampak dari tindakan-tindakan yang termasuk dalam 3 Dosa Besar Pendidikan. Baik dampak bagi korban dan dampak bagi pelaku. Mahasiswa juga menjelaskan bagaimana langkah-langkah apabila ada yang melihat atau mengalami salah satu tindakan tersebut, yaitu dengan melapor ke guru atau ke orang tua, agar segera mendapatkan perlindungan dan penyelesaian masalah dengan pelaku.

Dengan diadakannya kegiatan ini harapannya semoga siswa siswi SMP Muhammadiyah 7 Sumberlawang dapat lebih waspada terhadap tindakan perundungan, intoleransi, maupun kekerasan seksual. Sehingga anak-anak merasa aman dan nyaman untuk belajar di sekolah. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun