Berikut adalah tujuh obat yang umum digunakan untuk meredakan panas ketika anak demam, beserta penjelasan dan alasannya:
Parasetamol (asetaminofen): Parasetamol merupakan obat yang sering direkomendasikan untuk meredakan panas pada anak-anak. Obat ini bekerja dengan mengurangi produksi prostaglandin dalam tubuh yang dapat menyebabkan demam. Selain itu, parasetamol juga memiliki efek analgesik (pereda nyeri) yang membantu mengurangi ketidaknyamanan yang disebabkan oleh demam.
Ibuprofen: Ibuprofen juga merupakan salah satu obat yang dapat digunakan untuk meredakan panas dan nyeri pada anak-anak. Obat ini termasuk dalam kelas obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) yang bekerja dengan menghambat enzim prostaglandin. Dengan mengurangi produksi prostaglandin, ibuprofen membantu menurunkan suhu tubuh yang tinggi akibat demam.
-
Aspirin: Meskipun aspirin merupakan obat yang efektif dalam meredakan panas, pada anak-anak di bawah usia 18 tahun sebaiknya tidak digunakan, kecuali atas anjuran dokter. Penggunaan aspirin pada anak-anak dapat meningkatkan risiko sindrom Reye, suatu kondisi langka tetapi serius yang dapat mempengaruhi hati dan otak.
Parasetamol dan ibuprofen kombinasi: Dalam beberapa kasus, dokter mungkin merekomendasikan penggunaan kombinasi parasetamol dan ibuprofen secara bergantian untuk meredakan panas pada anak-anak. Kombinasi ini dapat memberikan efek yang lebih kuat dalam menurunkan suhu tubuh daripada penggunaan tunggal dari salah satu obat tersebut. Namun, penggunaan kombinasi ini harus dilakukan sesuai dosis dan petunjuk dokter.
Acetaminophen supositoria: Supositoria parasetamol (asetaminofen) adalah bentuk obat yang dimasukkan ke dalam anus. Supositoria ini berguna jika anak mengalami mual dan muntah sehingga sulit menelan obat melalui mulut. Cara ini dapat memberikan efek yang serupa dalam menurunkan panas pada anak.
Sirup atau suspensi ibuprofen: Ibuprofen dalam bentuk sirup atau suspensi merupakan pilihan yang baik untuk anak-anak yang sulit menelan tablet atau kapsul. Kedua bentuk ini dapat dengan mudah diukur dan diberikan sesuai dosis yang tepat untuk meredakan demam.
Kompres air hangat atau air dingin: Selain obat-obatan, kompres air hangat atau air dingin pada dahi, leher, atau ketiak dapat membantu menurunkan suhu tubuh anak yang demam. Kompres air hangat dapat membantu memperluas pembuluh darah di kulit, sedangkan kompres air dingin dapat membantu menyerap panas dari tubuh. Pilihlah metode yang paling nyaman bagi anak Anda.
Penting untuk diingat bahwa sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum memberikan obat kepada anak-anak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H