Kesetaraan gender, mungkin istilah tersebut sudah tidak asing lagi terdengar ditelinga kita, namun tidak cukup banyak pula masyrakat yang memahami tentang bagaimana penerapan gender yang seharusnya, karena sebagian besar masyarakat masihbertahan dengan paradigma yang lama yang menyatakan bahwa " perempuan hanya sebatas ibu rumah tangga dan laki-laki yang mencari kerja ".Â
Dan sebagian masyrakat juga menganggap bahwa gender itu adalah jenis kelamin antara laki-laki dan perempuan , dan tidak sedikit pula masyrakat mempertahankan paradigma tersebut sehingga menjadi suatu kebiasaan yang membudaya di dalam masyrakat. Jika kita melihat dari kondisi ril yang ada ternyata paradigma tersebut masih menjadi salah satu faktor yang paling urgen yang menyebabkan kesetaraan gender antara laki-laki dan perempuan masih belum mendapatkan yang namaya keadilan gender, karena jika keadilan gender sudah didapatkan maka keseteraan genderpun akan tercipta.
Jadi solusi yang bisa saya tawarkan adalah , kita sebagai masyarakat yang menyadari akan pentingnya tentang kesetaraan gender harus mampu menunjukan kepada masyarakat disekitar kita bagaimana menerapkan pemahaman tentang gender sehingga kita dapat menciptakan yang namanya kesetaraan gender.