Mohon tunggu...
Humaniora

Kurangnya Pemahaman tentang Gender dalam Masyarakat

12 Juli 2017   22:18 Diperbarui: 12 Juli 2017   23:21 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kesetaraan gender, mungkin istilah tersebut sudah tidak asing lagi terdengar ditelinga kita, namun tidak cukup banyak pula masyrakat yang memahami tentang bagaimana penerapan gender yang seharusnya, karena sebagian besar masyarakat masihbertahan dengan paradigma yang lama yang menyatakan bahwa " perempuan hanya sebatas ibu rumah tangga dan laki-laki yang mencari kerja ". 

Dan sebagian masyrakat juga menganggap bahwa gender itu adalah jenis kelamin antara laki-laki dan perempuan , dan tidak sedikit pula masyrakat mempertahankan paradigma tersebut sehingga menjadi suatu kebiasaan yang membudaya di dalam masyrakat. Jika kita melihat dari kondisi ril yang ada ternyata paradigma tersebut masih menjadi salah satu faktor yang paling urgen yang menyebabkan kesetaraan gender antara laki-laki dan perempuan masih belum mendapatkan yang namaya keadilan gender, karena jika keadilan gender sudah didapatkan maka keseteraan genderpun akan tercipta.

Jadi solusi yang bisa saya tawarkan adalah , kita sebagai masyarakat yang menyadari akan pentingnya tentang kesetaraan gender harus mampu menunjukan kepada masyarakat disekitar kita bagaimana menerapkan pemahaman tentang gender sehingga kita dapat menciptakan yang namanya kesetaraan gender.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun