Mohon tunggu...
Muhammad Sabilillah
Muhammad Sabilillah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Darussalam Gontor

menulis adalah bagian dari kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Fenomena di Balik Peristiwa Gempa Bumi Turki dan Suriah

22 Februari 2023   20:20 Diperbarui: 24 Februari 2023   13:59 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Masjid Sayyidah Zainab di Damaskus. sumber: https://trends.tribunnews.com

Musibah gempa bumi  yang terjadi di Turki dan Suriah pada senin, 6 Februari 2023 itu berdampak tragis pada ratusan bangunan dan merenggut banyaknya korban jiwa lebih dari 46 ribu orang yang meninggal setelah dua pekan terjadinya gempa dahsyat sampai saat ini.

Peristiwa gempa bumi bermagnitudo 7,8 dapat meruntuhkan banyak bangunan baik itu bangunan sejarah maupun bangunan yang megah. Namun, dalam peristiwa gempa itu yang mengherankan banyak orang ada salah satu bangunan masjid yang merasakan getaran gempa bumi yaitu masjid Sayyidah Zainab yang berada di Damaskus, Suriah hanya terasa guncangan sedikit dan tidak adanya kerusakan bahkan robohnya tembok.

Saat terjadinya gempa, terlihat di dalam masjid hanya hiasan dan interior lampu yang terus bergerak dan hebatnya tak kunjung jatuh. Tidak hanya itu saja bahkan dinding masjid Sayyidah Zainab tersebut tidak mengalami retak sedikitpun.orang-orang yang berada di dalam masjid tersebut merekam situasi di dalam masjid dan masya Allah, semua yang berada di dalamnya melantunkan dan melafadzkan kalimat takbir bersaut-sautan tanpa henti.

Masjid Sayyidah Zainab ini merupakan salah satu kebesaran Allah Swt lantaran masih kokoh dan megah di tengah guncangan gempa yg berkekuatan dahsyat.

Masjid Sayyidah Zainab

Masjid Sayyidah Zainab merupakan masjid yang terletak di Damaskus, Suriah, ia berada di kompleks tempat ibadahnya umat Islam maupun ziarah kubur ke makam Sayyidah Zainab.

Di dalam Republlik.CO.ID  menjelaskan bahwa masjid tersebut banyak di kunjungi para peziarah di seluruh dunia karena arsitektur keramiknya menarik berwarna kebiru-biruan dan di dalamnya terdapat makam Sayyidah Zainab, putri Ali bin Abi Thalib, cucu dari nabi Muhammad SAW.

Masjid sekaligus tempat ziarahnya umat Islam itu diyakini bekas peninggalan rumah Sayyidah Zainab , putri Ali bin Abi Thalib ( Khalifah ke 4 ). ini dibangun pada 1990-an, di atas sebuah makam. Lokasi masjid tersebut bisa dibilang tragis keberadaannya. Sehingga hanya perlu melihat Menara biru menjulang ke langit atau mengikuti para peziarah ke tempat tersebut.

Masjid ini terkenal akan ornament dan arsitektur yang indah dan menarik untuk dijadikan wisata serta berziarah ke makam Sayyidah Zainab cucunya Rasulullah SAW.

 Sayyidah Zainab 

Zainab adalah putri Ali bin Abi Thalib dan cucu pertama Rasulullah SAW dari putrinya, Fatimah Az-Zahra. Ia lahir sebelum Rasulullah SAW wafat. Ia merupakan sosok Wanita yang memiliki logika berpikir yang jernih, kaya kan ide, fasih dalam berbicara, dan juga banyak menguasai berbagai ilmu Bahasa.

Di dalam perjalanan hidupnya, Zainab menikah dengan anak sepupunya, yang Bernama Abdullah bin Ja`far , keponakan Ali bin Abi Thalib. Dia melahirkan beberapa orang anak diantaranya Muhammad, Ali, Abbas, Ummi Kultsum, dan `Aunal Akbar.

Zainab juga meriwayatkan hadits yang berasal dari Muhammad bin Amru, Atha bin As-saib, dan Fatimah binti Husain bin Ali. pada suatu Ketika Rasulullah SAW mendekap kepada Sayyidah Zainab di dadanya dan meletakan wajahnya ke wajah Rasulullah SAW. seketika Rasulullah SAW menangis, berderai air mata mengalir ke janggutnya. Disamping itu ada Sayyidah Fatimah as. Bertanya “ Duhai Ayah, mengapa engkau menangis?” Rasulullah SAW pun bersabda ”setelah kepergianku, anak ini akan mendapatkan musibah yang bermacam-macam” mendengar itu Sayyidah Fatimah langsung menangis.

Pada 680 M, Sayyidah Zainab ditangkap dan ditawan setelah pembantaian kelam tragedi karbala. Zainab terkenal dengan "panglima perang" sosok yang menyebabkan kebangkitan kembali umat Islam.

Di akhir hidupnya Sayyidah Zainab meninggal dunia pada abad ke tujuh 15 Rajab 62 hijriah umur 57 tahun, dan beliau meninggal karena sakit dalam perjalanan dengan keluarganya dari Madinah ke Damaskus di Suriah, lokasi tersebut terkenal sebagai "zaynabia" Kini makamnya banyak di kunjungi para peziarah di seluruh dunia. Bahkan nama sebuah masjid di Suriah yaitu Masjid Sayyidah Zainab.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun