SDM) yang bermutu menjadi salah satu pilar penting dalam pengembangan institusi pendidikan tinggi, termasuk di Fakultas Sains dan Teknologi (FST) UIN Raden Fatah Palembang. Melalui seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Fakultas ini kembali menunjukkan komitmennya untuk menjaring tenaga pendidik yang tidak hanya unggul secara akademik tetapi juga memiliki kemampuan dan dedikasi tinggi dalam mendukung visi dan misi universitas.
Kebutuhan akan sumber daya manusia (Pada seleksi CPNS tahun ini, FST membuka tiga formasi dosen untuk Program Studi Biologi, sebuah langkah strategis dalam persiapan pembentukan Fakultas Kedokteran. Proses seleksi dilakukan secara ketat melalui dua tahapan utama, yaitu tes praktik mengajar dan wawancara. Selama tiga hari, dari 21 hingga 23 Desember 2024, sembilan peserta bersaing memperebutkan formasi tersebut. Pelaksanaan tes dilakukan secara daring menggunakan platform Zoom, dengan peserta mengikuti seleksi dari tempat lokasi (Tilok) masing-masing. Meski secara teknis berbeda dari pelaksanaan seleksi konvensional, tes daring ini tetap mengedepankan objektivitas dan transparansi. Laboratorium Terpadu UIN Raden Fatah menjadi pusat koordinasi utama seleksi ini, dengan para penguji hadir langsung untuk memastikan kelancaran proses.
Tahapan praktik mengajar menjadi salah satu sorotan utama dalam seleksi ini. Dalam tahapan ini, para peserta dinilai berdasarkan kemampuan pedagogik, penguasaan materi Biologi, dan kreativitas dalam menyampaikan pembelajaran. Proses ini dirancang untuk melihat sejauh mana peserta dapat mengimplementasikan pendekatan pembelajaran yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan pendidikan modern. Sementara itu, sesi wawancara bertujuan untuk menggali lebih dalam visi dan motivasi para peserta. Komitmen terhadap pengembangan institusi, kecocokan dengan nilai-nilai keislaman, serta kemampuan adaptasi dalam lingkungan akademik menjadi poin-poin utama yang dinilai oleh para penguji.
Dekan FST, Dr. Muhammad Isnaini, M.Pd., yang turut menjadi penguji, menyatakan bahwa seleksi ini bukan hanya tentang memenuhi kebutuhan formasi dosen, tetapi juga tentang memastikan bahwa setiap individu yang terpilih mampu berkontribusi secara signifikan dalam membangun fakultas. "Kami mencari dosen yang tidak hanya kompeten, tetapi juga memiliki semangat untuk terus belajar dan mengembangkan diri demi kemajuan fakultas dan mahasiswa," ujarnya.
Ke depan, upaya ini diharapkan mampu membawa Fakultas Sains dan Teknologi ke level yang lebih tinggi, baik dari segi kualitas akademik maupun kontribusinya dalam pengembangan sains dan teknologi berbasis nilai-nilai keislaman. Dengan memilih SDM yang bermutu melalui proses seleksi yang ketat, FST optimis dapat mendukung transformasi UIN Raden Fatah menjadi universitas yang unggul di tingkat nasional dan internasional. Seleksi CPNS bukan sekadar proses administratif, melainkan langkah strategis dalam menciptakan ekosistem akademik yang berkualitas. Di tengah tantangan dunia pendidikan yang terus berkembang, keberadaan tenaga pendidik yang bermutu menjadi kunci utama untuk menjawab kebutuhan zaman dan menghasilkan lulusan yang siap berkontribusi di berbagai bidang kehidupan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H