Mohon tunggu...
Muhammad Ridhotullah
Muhammad Ridhotullah Mohon Tunggu... Lainnya - Budak korporat yang gemar merangkai kata

Seorang manusia yang bersemangat, berkomitmen untuk terus berkembang dan meningkatkan keterampilan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hidup di Bawah Algoritma FYP TikTok, banyak Anak Muda Mengalami Stres?

26 November 2024   15:15 Diperbarui: 26 November 2024   15:18 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Selain itu, algoritma TikTok yang memprioritaskan konten "adiktif" memicu doomscrolling atau aktivitas terus-menerus menggulir konten tanpa sadar waktu berlalu. Kondisi ini memperburuk kesehatan mental pengguna, yang sering kali merasa terjebak dalam lingkaran stres.

Bagaimana Mengelola Penggunaan TikTok?

  • Batasan Waktu: Terapkan batasan durasi harian untuk menggunakan TikTok, misalnya maksimal 1 jam sehari.
  • Konsumsi Konten Positif: Pilih kreator yang menyajikan konten edukatif atau inspiratif untuk menghindari pengaruh negatif.
  • Istirahat dari Media Sosial: Penelitian menunjukkan bahwa 76% pengguna merasa suasana hati mereka membaik setelah beristirahat dari media sosial.

Kesimpulan

TikTok adalah platform yang kuat untuk hiburan dan edukasi, tetapi penggunaannya yang tidak terkontrol dapat memengaruhi kesehatan mental, terutama pada generasi muda. Dengan memahami dampaknya dan mengambil langkah untuk membatasi penggunaan, anak muda dapat menikmati manfaat TikTok tanpa mengorbankan kesejahteraan mereka.

Sumber data:

  • GoodStats (2024): Pengaruh TikTok pada Kesehatan Mental Remaja
  • Patricia et al. (2024): Media Sosial dan Harga Diri Anak Muda
  • Lumpkins Jail (2024): Cyberbullying dan TikTok

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun