Ada beberapa banyak mata kuliah yang kita ajarkan di bangku kuliah. Misalnya bahasa Indonesia, bahasa Arab, Kimia, Biologi, Matematika, Bahasa Inggris, Anatomi dan lebih banyak lagi yg lainnya. Dan salah satu di antaranya yang menarik bagi saya yaitu mata kuliah filsafat.
Dengan kita memahami pengertian yang di paparkan oleh para ahli di situ saya menyimpulkan dan menemukan  hubungan filsafat dengan Ilmu kesehatan Di masyarakat.
Pengertian filsafat menurut Aristoteles ( (384 – 322 SM) : Bahwa kewajiban filsafat adalah menyelidiki sebab dan asas segala benda. Dengan demikian filsafat bersifat ilmu umum sekali. Tugas penyelidikan tentang sebab telah dibagi sekarang oleh filsafat dengan ilmu.
Sedangkan filsafat menurut plato ialah ilmu yang berusaha untuk mendapatkan pencapaian akan kebenaran pengetahuan yang sebenarnya.
Pengertian filsafat berdasarkan pendapat Johann Gotlich Fickte adalah ilmu yang menjadi dasar dari segala jenis bidang dan pengetahuan yang digunakan untuk mencari kebenaran.
Filsafat menurut Paul Natorp merupakan ilmu dasar yang digunakan untuk menentukan kesatuan pengetahuan yang dapat digunakan untuk memikul keseluruhannya dan menunjukkan akhir yang sama berdasarkan pengertian tersebut maka saya menarik kesimpulan bahwa kegunaan filsafat dalam ilmu kesehatan masyarakat adalah sebagai suatu tindakan yang dilakukan untuk mencari, meninjau, mengamati dan menyelidiki setiap masalah ataupun kejadian yang terjadi di masyarakat yang termasuk dalam ruang lingkup kesehatan masyarakat.Â
Masalah tersebut diselidiki secara sistematis dengan lebih dalam untuk mendapatkan kebenaran, solusi ataupun pencegahannya. Selain itu, dengan berfilsafat kita dapat berfikir lebih logis dan radikal sehingga setiap ide dan tindakan yang diperbuat dapat lebih terarah dan bermanfaat baik bagi diri sendiri maupun orang lain.
Sebagai contoh yaitu di dalam ruang lingkup kesehatan masyarakat yaitu melihat dari kesehatan lingkungan. Jika suatu daerah memiliki lingkungan yang air nya tercemar maka kita akan menyelidiki apa penyebab air itu menjadi tercemar di daerah tersebut. akibat yang ditimbulkannya, dampak baik secara langsung maupun tidak langsung serta solusi atau tindakan yang dilakukan untuk meminimalisir pencemaran air dan bahkan menghilangkannya. Semua hal tersebut dapat dilakukan dengan berfilsafat.
Demikian itulah tadi hubungan filsafat dengan ilmu kesehatan masyarakat menurut pandangan saya, semoga menjadi manfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H