Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Federasi Olahraga Karate Indonesia (FORKI) Jawa Barat Tahun 2024 memiliki agenda pemaparan di sembilan bidang terkait program kerja yang dibina FORKI Jabar.
Dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi oleh peserta Rakerprov, Salah satu topik penting yang dibahas dalam Rakerprov adalah persiapan PON XXI wilayah Binpres Pembahasan terfokus pada bagaimana FORKI Jabar mencetak hat-trick untuk mengantarkan Jabar menjadi juara umum PON XXI/2024 Aceh-Sumut.
Selain itu, Rakerprov menyebut adanya pidato naturalisasi terkait karateka di bawah naungan Forki Jabar Terkait hal itu, Ketua Panja FORKI Provinsi Jawa Barat Agung Satria Negara mengibaratkan olahraga sepak bola dan bola basket mampu menarik minat pemain asing dan terbukti efektif memotivasi dan mendorong prestasi “Soal naturalisasi hanya sekedar omongan saja, Implementasi dan pengawasannya masih memakan waktu dan merupakan proses yang berlapis-lapis karena banyak hal yang perlu dipertimbangkan, salah satunya terkait masalah finansial dan lain-lain,” kata Agung di sela-sela acara.
Rapat kerja provinsi FORKI se-Jawa di hotel El Cavana, Jalan Pasirkaliki, Kota Bandung, Minggu (28 Januari 2024) Terkait pertanyaan dari Pusat Pendidikan dan Pelatihan Olahraga Pelajar (PPLP), Agung mengatakan FORKI dari KONI Jabar harapannya PPLP menjadi tim kedua. Namun, hasil yang diraih pelajar karateka Jabar pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) baru-baru ini sedikit mengejutkan karena peringkat Jabar lebih rendah dibandingkan Jatim “Hasil Popnas Nasional bisa jadi PR biasa “Kedepannya PPLP akan menjadi tulang punggung Angkatan Karate Muda Jawa Barat ke depan,” ujar Agung yang juga Wakil Ketua FORKIi Jawa Barat.
Rakerprov mengumpulkan 26 pimpinan FORKI kabupaten/kota dan 17 perguruan tinggi Bupati Nomor 1 Kabupaten Bogor tidak hadir karena kendala komunikasi ringan. Hasil Rakerprov sepakat, program ke depan lebih fokus pada penampilan FORKI di PON XXI untuk menyumbang hat-trick Jabar
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H