Mohon tunggu...
Muhammad Muhaimin
Muhammad Muhaimin Mohon Tunggu... Seniman - Seni sastra

Akuntersihirpadasetiapaksarayangkau puisikan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Menarik yang Harus Dilirik Wisata Lobang Jepang Bukittingi

24 Desember 2021   22:33 Diperbarui: 24 Desember 2021   22:42 340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

WISATA LOBANG JEPANG BUKITTINGGI 

Oleh

Divia Prestika 4319025

 (Komunikasi Penyiaran Islam 5 A)  diviaprestika@gmail.com

 Lobang Jepang adalah salah satu bukti bahwa Indonesia pernah dijajah. Lobang Jepang ini dipenuhi dengan kisah yang sangat kelam karena kekejaman penjajah kepada masyarakat Indonesia. Lobang jepang hasil galian yang di buat oleh Warga Indonesia yang di tawan dan dipaksa bekerja oleh Jepang. 

Masyarakata dipaksa untuk bekerja tanapa digaji, hal ini terjadi kisaran tahun 1942 untuk kepentingan pertahanan militer Jepang. Panjang dari terowongan Lobang Jepang ini sekitar 1400 m,  lebar 2 m dan panjang kurang lebih 8 km yang berkelok kelok. Dalam lobang jepang ini terdapat 21 lorong kecil dan ada bebarapa ruang yaitu terdapat 1 pintu masuk, 6 ruang amunisi, 1 ruang pelarian, 11 barak militer, 1 ruang sidang, 2 ruang makan, 1 penjara, 1 pintu penyergapan,1 pintu keluar, 1 pintu penghubung dan 2 dapur. 

Namun dapur ini bukan merupakan dapur untuk memasak melainkan untuk menyiksa, memutilasi dan membuang para pekrja yang telah kelelahan dan kelaparan, dapur ini memiliki luas sekitar 2 m dan di dalam ruangan tersebut terdapat tulisan dapur berwarna merah jika kita memasuki dapur trsebut akan ada sensasi panas dingin.

Lobang jepang ini pernah di guncang gempa pada tahun 2009 silam yang melanda sumatera barat, namun gempa tersebut tidak banyak merusak stuktur Lobang Jepang, jenis tanah yang menjadi dinding terowongan ini adalah jenis tanah yang jika tercampur dengan air maka akan semakin kokoh, Dalam pembuatan lobang jepang ini  di perkirakan puluhan sampai ratusan ribu tenaga kerja paksa atau yang dikenal dengan Romusa, para pekerja lobang Jepang ini dikerahkan dari pulau Jawa, Sulawesi dan Kalimantan. 

Jepang mengerahakan pekerja dari pulau pulau atau daerah lain karena ini adalah strategi mereka untuk menjaga kerahasiaan proyek romusa di Bukittinggi. Hal yang menarik dari lobang jepang ini adalah masyarakat Bukittinggi tidak mengetahui pembuatan Lobang Jepang ini, Masyarakat haya mengetahui bahwa jepang sedang menjajah Bukittinggi dan hal yang nya yaitu dalam pembuatan lobang jepang ini tidak adanya ditemukan proses pembuatanya dan ketika ditanyakan kepada pemuka masyarakat pada saat itu mengatakan tanah hasil galian dari Lobang Jepang itu kemungkinan dibuang sedikit demi sedikit ke pengairan yang cukup deras. Keunikan dari lobang jepang ini menjadi daya tarik tersendirinya.

Lobang Jepang ini bisa menjadi tempat atau wadah untuk mengenal sejarah, bagaimana kekejaman kekejian penjajah penjajah di masa lalu terhadap masyarakat Indonesia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun