MAHASISWA UMM PMM (KEL.93) DENGAN MURID SD ISLAM SURYA BUANA MALANG MENGUBAH BARANG BEKAS (STICK ICE CREAM) MENJADI BARANG YANG BERNILAI SENI DAN MEMILIKI NILAI FUNGSI
Dalam Program Pengabdian Pada Masyarakat Oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang dilakukan oleh kelompok 93 ditempat SD Islam Surya Buana, Jl. Simpang Gajayana No.610-F, Dinoyo, Kec. Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur 65144. Pada hari Kamis (09/02/2023) dilaksanakan program Mengubah Barang Bekas (stick ice cream) Menjadi Barang Yang Bernilai Seni Dan Memiliki Nilai Fungsi.
Program Pengabdian ini diarahkan dan didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapang (DPL) Aulia Zakia, S.P., M.Si untuk selalu berinisiatif dan selalu berdampingan dengan masyarakat.
Kelompok 93 gelombang 12 PMM Universitas Universitas Muhammadiyah Malang, berinisiatif untuk mengadakan dan melaksanakan kegiatan yang melibatkan anak tingkat SD yang ada di SDI Surya Buana untuk melatih dan membangun kreativitas pada murid SD kelas V dalam mengubah barang bekas (stick ice cream) menjadi barang yang memiliki nilai seni dan nilai fungsi.
Pada masa sekolah dasar ini anak-anak dibentuk karakter dalam hal pengetahuan alam, sosial, kewarganegaraan hingga perhitungan matematika yang akan mengantarkan mereka kepada masa depan yang akan mereka gapai dikemudian hari.
Dalam hal ini anak SD perlu diajarkan dan juga mempraktekkan kreativitas dan imajinasi mereka untuk bisa mengolah barang bekas yang akan sangat berguna untuk menjaga lingkungan
Apa itu kreativitas? kreativitas adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru, baik yang benar-benar merupakan hal baru atau sesuatu ide baru yang diperoleh dengan cara menghubungkan beberapa hal yang sudah ada dan menjadikannya suatu hal baru.
Apa itu imajinasi? Imajinasi adalah daya pikir seseorang untuk membayangkan atau menciptakan suatu gambaran pada pikirannya.
Dengan melakukan program mengubah barang bekas (stick ice cream) menjadi barang yang memiliki nilai seni dan nilai fungsi bertujuan untuk membangun kreativitas dan imajinasi pada anak-anak, sehingga mereka dapat mengasah kemampuan berfikir dengan cepat dan berimajinasi dengan menemukan cara untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi agar terbiasa dalam melakukan dan mengambil keputusan dengan banyak perhitungan.
Referensi :
