Ada banyak cara untuk mengurangi kebutuhan kita terhadap minyak goreng, dan cara itu dapat dilakukan dengan mengembalikan selera lain kita yang diwarikan oleh nenek moyang. Sehingga meskipun minyak goreng langka, setidaknya kita masih cukup bahan untuk mengisi perut. Dan sekaligus pula, kita masih menjadi masyarakat yang produktif dengan berbagai olehan selain digoreng. Namun pertanyaannya adalah, apakah selera makan kita kembali? Apakah kita masih doyan makan getuk, atau ubi bakar?
Memang buah pikiran di atas tidak begitu saja sekonyong-konyongnya menghilangkan kebutuhan akan minyak goreng. Mungkin kalaupun selera makan kita kembali ke masa lalu, minyak goreng akan tetap kita konsumsi sebagai mana biasanya. Karena seperti yang kita tahu, manusia tidak akan merasa puas dengan apa yang ia makan setiap harinya, dan itu sedang terjadi sekarang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H