Mohon tunggu...
Muhamad Yamin
Muhamad Yamin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Main Bola

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Keluarga sebagai Fondasi pendidikan anak

21 Januari 2025   05:35 Diperbarui: 21 Januari 2025   05:35 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Peran Keluarga sebagai Fondasi Pendidikan Anak

Keluarga adalah unit pertama dan terpenting dalam kehidupan seorang anak. Sebagai tempat pertama anak memperoleh nilai, norma, dan pembelajaran dasar, keluarga memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan pola pikir anak. Pendidikan yang diberikan oleh keluarga bukan hanya terbatas pada aspek akademik, tetapi juga mencakup pengajaran tentang etika, moral, serta keterampilan sosial yang akan mendukung tumbuh kembang anak.

1. Keluarga Sebagai Sumber Nilai dan Norma

Sejak dini, anak belajar mengenai berbagai nilai dan norma melalui interaksi dengan anggota keluarga. Orangtua sebagai figur utama memiliki peran untuk menanamkan nilai-nilai positif, seperti kejujuran, kedisiplinan, rasa hormat, dan tanggung jawab. Pembelajaran tentang nilai-nilai tersebut menjadi pondasi yang kuat dalam membentuk karakter anak, yang akan berpengaruh dalam kehidupan sosial mereka di masa depan.

2. Menciptakan Lingkungan yang Mendukung Pembelajaran

Selain mengajarkan nilai-nilai kehidupan, keluarga juga bertanggung jawab untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan intelektual anak. Hal ini bisa dilakukan dengan cara menyediakan bahan bacaan, mengajak anak berdiskusi tentang berbagai topik, dan mendukung minat serta bakat anak. Lingkungan yang kaya akan stimulus intelektual akan membantu anak untuk berkembang secara optimal dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi.

3. Pembentukan Kebiasaan Belajar

Keluarga juga memegang peran penting dalam membentuk kebiasaan belajar anak. Pembentukan kebiasaan ini dimulai dari bagaimana orangtua memberikan contoh yang baik dalam hal disiplin, waktu, dan motivasi untuk belajar. Ketika orangtua menunjukkan keseriusan dalam belajar, baik itu dalam pekerjaan mereka sendiri atau dalam mendukung pendidikan anak, anak akan terinspirasi untuk meniru sikap tersebut.

4. Keterlibatan Orangtua dalam Pendidikan Anak

Partisipasi aktif orangtua dalam proses pendidikan anak sangat penting 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun