6.Presentasi Solusi.
7.Refleksi.
8.Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif.
D .Ciri-ciri Problem Based Learning (PBL) adalah:
- Pembelajaran dimulai dengan masalah nyata yang relevan dengan tujuan pembelajaran
- Masalah yang digunakan harus autentik, jelas, mudah dipahami, luas, dan bermanfaat
- Pembelajaran berpusat pada penyelesaian masalah
- Siswa menyelesaikan masalah dengan penyelidikan autentik
- Siswa bekerja secara kolaboratif dalam kelompok kecil atau besar, maupun dengan guru
- Siswa menyusun hasil penelitiannya dalam sebuah karya dan menunjukkan hasilnya
- Guru berperan sebagai fasilitator, penyaji masalah, penanya, dan pemberi fasilitas pembelajaran
2. PJBL (project based learning )
a. PjBL adalah singkatan dari Project Based Learning, yaitu metode pembelajaran yang menggunakan proyek atau kegiatan sebagai media. PjBL dapat diterapkan di semua jenjang pendidikan.
- Sedangkan menurut Aria Yulianto, dkk ( 2017: 2 ) sintak PjBL ada 6 langkah, meliputi (1) menentukan pertanyaan dasar; (2) membuat desain proyek; (3) menyusun penjadwalan; (4) memonitor kemajuan proyek; (5) penilaian hasil; (6) evaluasi pengalaman.
- Dalam PjBL, siswa berperan sebagai subjek atau pusat pembelajaran. Siswa diberi kebebasan untuk menentukan aktivitas belajarnya sendiri, mengerjakan proyek secara kolaboratif, dan menghasilkan produk.
- Tujuan PjBL adalah: Menemukan pemecahan masalah, Mempelajari konsep cara pemecahan masalah, Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, Membuat siswa lebih aktif dan kreatif.
- Dalam PjBL, guru berperan sebagai fasilitator.Model pembelajaran ini didukung oleh teori belajar konstruktivisme, karena peserta didik berperan aktif dalam membangun pengetahuannya sendiri.Dan PJBL memiliki beberapa fungsi sebagai Berikut :
- 1.Meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah
- 2.Membantu siswa memperoleh pengetahuan dan keterampilan
- 3.Memberikan hasil asesmen yang otentik
- 4.Melatih sikap proaktif siswa dalam memecahkan masalah
- 5.Memberikan pengalaman nyata
- 6.Memberikan ruang kolaborasi dan komunikasi
- 7. Meningkatkan motivasi
- 8.Mengasah kemampuan siswa dalam menguraikan permasalahan
- 9.Meningkatkan keaktifan siswa dalam menyelesaikan permasalah
- 10.Mengasah keterampilan siswa dalam pembelajaran memanfaatkan alat dan bahan
- Berikut beberapa contoh model dan jenis jenis PJBL adalah;
- Proyek penelitian, yaitu murid diberikan topik untuk dipelajari dan ditelaah
- Proyek kesenian, yaitu murid didorong untuk menciptakan hasil kesenian, misalnya menghias dinding sekolah
- Proyek teknologi, yaitu murid mempelajari cara menggunakan teknologi untuk menyelesaikan masalah, misalnya membuat siniar atau podcast
- Proyek field trip, yaitu murid berkunjung ke tempat yang berkaitan dengan mata pelajaran yang sudah diajarkan
- Proyek STEM, yaitu kegiatan yang berkaitan dengan mata pelajaran science, technology, engineering, dan math (STEM)
b. 6 Sintak PjBL dalam Modul Ajar
1. Menentukan Pertanyaan Dasar. Langkah pertama adalah menetapkan pertanyaan atau masalah utama yang akan dijadikan fokus proyek.
2.Membuat Desain Proyek.
3.Menyusun Penjadwalan.
4.Memantau Kemajuan Proyek.