Disclaimer, tulisan di bawah ini adalah opini pribadi penulis.
Kalau ada orang yang masih 'ogah' diajak nonton film Indonesia, orang tersebut harus nonton film 'Agak Laen'.
Film Agak Laen yang diisi oleh para komika yang berasal dari Batak dan Melayu, jadi film yang wajib ditonton. Kenapa?
Data di aplikasi pesan tiket bioskop Mtix, film Agak Laen mendapat rating nyaris sempurna 9,9 dari 18.261 voters sampai Minggu, 11 Februari 2024.
Data kuantitatif tersebut jadi gambaran serunya film yang disutradarai dan ditulis Komika Muhadkly Aco ini.
Banyak beredar di timeline media sosial, film Agak Laen berawal ketika Indra Jegel salah satu aktor utama di Film Agak Laen meminta Ernest Prakasa untuk membuatkan film untuk mereka (Indra Jegel, Oki Rengga, Boris Bokir, dan Benedion) dan menjamin satu juta penonton. Bahkan ada yang sudah menonton film Agak Laen lebih dari satu kali.
Mengutip dari akun X @HabisNontonFilm, film Agak Laen resmi jadi film Indonesia skenario asli (bukan adaptasi/sekuel) terlaris sepanjang masa dengan 3,3 juta dalam 10 hari tayang!
Alur cerita Agak Laen di awal sempat terlihat garing seperti scene awal Oki Rengga menjadi objek permainan lempar bola oleh penonton yang diperankan Ge Pamungkas. Namun, setelah itu Agak Laen langsung tancap gas mengocok perut penonton. Pun dengan semua emosi (tawa, sedih, marah) semua berhasil membawa penonton masuk ke dalamnya. Bahkan gimik--gimik seperti politik, sampai bingung jelang hari pernikahan sangat relate.
Hal-hal yang cukup sensitif seperti perbedaan agama juga bisa dikemas lucu di film Agak Laen ini. Seperti adegan Bene--Boris Bokir yang beragama non muslim dan Indra Jegel--Oki Rengga yang beragama muslim sedang berdebat untuk memanggil orang pintar. Dimana pihak Bene--Boris Bokir usul memanggil pendeta sementara, Indra Jegel--Oki Rengga usul untuk memanggil ustadz. Hal itu lama-lama menjadi perdebatan yang sangat lucu. Begitu juga dengan adegan pengunjung rumah hantu yang diperankan Komika Nopek, ketika jatuh ke dalam liang bekas kuburan Pak Basuki, Nopek yang ketakutan padahal ia ingin dibantu oleh para hantu justru berteriak "hantunya Batak".
Film Agak Laen dengan kekhasan dan persona para pemainnya, film Agak Laen bukan gak mungkin bisa mengobati rindu penonton film--film komedi seperti Warkop DKI.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H