Mohon tunggu...
MUHAMAD SUANDI MUHAMAD SUANDI
MUHAMAD SUANDI MUHAMAD SUANDI Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - mahasiswa pendidikan sejarah untirta

saya merupakan mahasiswa universitas sultan ageng tirtayasa, fakultas keguruan ilmu dan pendidikan, prodi pendidikan sejarah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Teori konspirasi peristiwa G30S, siapa sebenarnya dalang dibalik peristiwa mengerikan tahun 1965 ini?

21 Desember 2024   15:06 Diperbarui: 21 Desember 2024   15:06 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar 1. foto suasana demonstrasi masyarakat terhadap partai komunis indonesia (PKI) (Sumber : gelora News)

Penulis : muhamad suandi_2288220068

Email : 2288220068@untirta.ac.id

            Sebenarnya konspirasi siapa dalang dibalik peristiwa ini masih menjadi perdebatan, dan banyak terjadi silang pendapat antara para sejarawan atau pun para ahli sejarah mengenai siapa dalang terjadinya tragedi ini. Ada beberapa teori yang bermunculan dan cenderung saling melemahkan antar pendapat satu sama lain-nya, diantaranya. Ada yang berpendapat kalau PKI sendirlah yang merupakan dalang utama terjadinya G30S ini, tetapi ada pendapat lain juga mengatakan kalau kalau soeharto lah dalang dibalik ini semua, lalu pendapat lain mengatakan soekarno adalah dalang dibalik peristiwa ini, dan masih banyak lagi.

Kenapa terjadinya banyak silang pendapat atau banyak perbedaan perspektif antar sejarawan mengenai siapa dibalik terjadinya tragedi ini?

"karena tragedi G30S ini memang merupakan isu yang masih kental sekali dengan teori konspirasinya, banyak sekali misteri yang belum terpecahkan dibalik tragedi ini, dan juga banyak hal yang belum terungkap sampai saat ini". Itulah mengapa terjadinya silang pendapat ini terjadi, dan memunculkan sudut pandang atau perspektif yang berbeda-beda.

Dari silang pendapat ini banyak muncul  teori-teorii tentang siapa dalang terjadinya peristiwa G30S ini, teori tersebut diantaranya:

  • PKI dalang gerakan G30S (G30S PKI), Teori ini adalah teori yang sangat populer dan menjadi pegangan pemerintah indonesia sampai saat ini. Sebagian besar masyarakat indonesia pasti sangat familiar dengan teori ini, karena teori ini selain yang paling populer, teori inilah yang sudah pasti peserta didik pelajari selama masa sekolah.  Sejarawan yang berpendapat bahwa PKI adalah dalang dibalik tragedi G30S ini adalah nugroho notosusanto 1931-1985, dan ismail saleh. Mereka ini merupakan penulis dari buku "TRAGEDI NASIONAL PERCOBAAN KUP G 30 S/PKI SI INDONESIA" buku ini ah yang dijadikan sebagai referensi tentang pembuatan film yang sangat populer yaitu film "PENGHIANATAN G30S PKI". PKI disini degambarkan sebgai partai komunis, yang tentu saja tidak nasionalis. Sehingga akan senantiasa terus berbenturan dengan angkatan darat atau militer, karena sejatinya militer itu di doktrin untuk selalu mempunya rasa nasionalisme. PKI ini sempat menjadi partai terkuat yang ada di indonesia, karena pada saat itu PKI mempunyai banyak sekali anggota di akar rumput yang militan. Selain itu juga PKI memiliki kedekatan dengan presiden pertama indonesia yaitu soekarno. singkatnya teori ini mengungkapkan bahwa PKI merencanakan serangkaian konspirasi untuk melakukan kudeta, dengan menyingkirkan para jendral. Namun kudeta ini kemudian terbongkar dan berakhir gagal, yang berakibat pada serangan balasan pemberantasan PKI.
  • Teori  dibalik G30S adalah soekarno, Dalam buku "SOEKARNO FILE : BERKAS-BERKAS SOEKARNO 1965-2967" karya antonie C.A dake. Buku ini isinya tentang pandangan bahwa soekarno memliki keterlibatan atas terjadinya peristiwa G30S ini. dimasa akhir jabatan soekarno, pada saat itu indonesia mendapatkan pertentangan yang luar biasa dari berbagai pihak, indoensia keluar dari PBB dan juga indoensia berkonfrontasi dengan malaysia, sehingga bnyak sekali ancaman yang datang dari berbagai arah. Hal itu lah yang menyebabkan soekarno meminta bantuan kepda cina untuk mempersenjatai indonesia, PKI kemudian mengusulkan presiden soekarno untuk membentuk angkatan ke lima yang terdiri dari kaum buruh dan tani yang di persenjatai. Tentu saja gagasan ini ditentang keras oleh angkatan darat karena mereka meyakini pada akhirnya ormas-ormas PKI inilah yang kemudian akan mendapatkan senjata-senjata tersebut. jika rakyat sipil dipersenjatai hal ini bisa di manfaatkan oleh PKI untuk melakukan serangan militer, dan melakukan revolusi seperti halnya yang terjadi di uni soviet dan juga cina. Pada masa itu ada tiga kekuatan besar yang ada di tubuh pemerintahan indonesia yaiyu kekuatan soekarno, kekuatan angkata darat, dan kekuatan PKI. Dalam karya buku antonie ini menyebutkan bahwa soekarno mersa tidak sepenuhnya mendapatkan dukungan dari angkatan darat, dari kebijakan politiknya. Sehingga puncaknya soekarno merasa perlu untuk berdiskusi dengan pimpinan PKI, yang soekarno nilai sebagai satu-satunya kekuatan imbang untuk menghadapi kekuatan angkatan darat. Singkatnya soekarno memberikan pemerintah kepada letkol untung untuk menangani para jendral yang ia anggap tidak loyal ini. Lektol untung ini merupakan pimpinan cakrabirawa yang bertugas khusus untuk menjaga keamanan presiden soekrno. Teori dalang dari G30S ini adalah soekarno, ditentang oleh banyak pihak terutama dari pihak keluarga soekarno bahkan yayasan soekarno pada tahun 2006, meluncurkan sebuah buku yang berjudul "BUNGKARNO DIFITNAH" sebagai bentuk perlawanan narasi teori antonie dalam karya bukunya ini.
  • Seoharto adalah dalangnya, Teori ini muncul karena, dalam tragedi ini hanya soeharto lah yang diuntungkan. Bahkan pada saat itu soeharto adalah orang yang mendaptkan keuntungan besar atas peristiwa ini. Berkuasanya soeharto menjadi presiden selama 32 tahun itu tidak akan pernah terjadi jika tidak tidak ada tragedi G30S ini. Sebelum terjainya G30S, soeharto bukanlah orang yang diperhitungkan untuk menjadi pengganti soekarno. Jendral ahmad yani jauh lebih memungkinkan untuk melanjutkan tampuk kepemimpinan presiden indonesia di bandingkan soehrto. Tapi sayangnya jendral ahmad yani menjadi salah satu korban dari peristiwa mengerihkan G30S ini. dalam buku yang berjudul "INDONESI TRAGEDI" karya tulis brian may. Dalam bukunya ia menyatakan bahwa soeharto ini mempunyai kedekatan dengan letkol untung, yang merupakan tokoh kunci dari peristiwa G30S ini. Soeharto yang di sebut-sebut mengetahui rencana penculikan pada para dewan jendral, yang kan di siukan akan melakukan kudeta terhadap kepresidenan soekarno. Salah satu pelaku dari G30S yang bernama abdul latif, mengaku bahwa sehari sebelum terjadinya trategi ini, ia melaporkan kepada soeharto bahwa akan ada terjadi peristiwa pertumpahan darah, dengan menyingkirkan para dewan jendral. Dari kesaksian abdul latif, alasan soeharto tidak menjadi target dalam oprasi ini karena, soeharto dianggap loyalis dari soekarno. Jadi di anggap teman bagi para eksekutor dari pada G30S ini.
  • Teori keterlibatan CIA, Teori ini dikemukan oleh peter dale dalam bukunya yang berjudul "CIA & penggulingan bung karno" tahun 2004. Keterlibatan CIA dalam peristiwa G30S berkaitan erat dengan perang dingin melawan idiologi komunis. Amerika dengan blok barat nya mempunyai kepentingan agar indonesia tidak menjadi kominis, karena meskipun soekarno menyatakan bahwa indonesia itu non-blok pada prakteknya, soekarno menampakan kemesraan dengan negara-negara komunis, seperi uni soviet atau pun china. Bahkan di bawak pemerintahan soekarno partai komunis indonesia mendapatkan panggung politik yang luar biasa, sehingga menjadikan partai komunis indonesia pada zaman itu sebagai partai terbesar. Untuk mencapai tujuanya menggulingkan pemerintahan soekarno, CAI di duga kuat membangun relasi dengan perwira angkatan darat, dan salah satunya soeharto. Campur tangan CIA di sebut-sebut sebagai hutang budi soeharto terhadap amerika, sehingga di kemudian hari soeharto menjalin kerjasama dengan amerika serikat.
  • chaos theory atau tidak ada pelaku tunggal dalam peristiwa ini, teori ini tercipta karena sejarawan bernama JOHN D. LEGGE dalam bukunya "SOEKARNO BIOGRAFI POLITK". Menurut john tidak ada pemeran tunggal dan tidak ada skenario besar dalam tragedi ini. Terjadinya peristiwa ini disebabkan oleh berbagai macam unsur. Seperti unsur neokolonialisme, imprealisme barat. Pimpnan PKI yang keliru dan para oknum abri yang tidak bertanggung jawab. Teori mengemukakan bahwa apa yang terjadi bahwa terjadinya G30S ini sebenarnya terjadi begitu saja, karena berbagai macam faktor.

Note : Pemahaman ini saya buat untuk menambah wawasan dan ilmu kita semua terhadap sejarah penting indonesia. Dan pemahaman ini juga di buat untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah jurnalistik dan penulisan sejarak kreatif.

Ib:@ar.dante12

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun