Mohon tunggu...
Muhamad Sobari
Muhamad Sobari Mohon Tunggu... Guru - S.Pd

Muhamad Sobari, atau yang akrab dipanggil Obay, adalah seorang penulis dan petualang sejati yang senantiasa mencari pengalaman baru dan mengembangkan dirinya secara terus-menerus. Sebagai seorang guru pendidikan agama Islam, Obay memiliki kepekaan yang tinggi terhadap isu-isu sosial dan spiritual yang mempengaruhi kehidupan manusia. Tak hanya aktif dalam dunia pendidikan, Obay juga memiliki hobi menulis yang sangat kuat. Dia sering mengekspresikan pemikiran dan pengalamannya melalui tulisan-tulisan yang inspiratif dan penuh makna. Karya-karyanya telah dipublikasikan di berbagai media online dan cetak, termasuk di Kompasiana. Namun, Obay bukan hanya seorang penulis yang produktif, dia juga seorang petualang sejati yang selalu mencari kesempatan untuk menjelajahi alam dan budaya yang berbeda. Dia senang berkeliling Indonesia dan menemukan keindahan alam serta mengenal budaya dan tradisi yang berbeda-beda. Melalui perjalanan dan petualangannya, Obay mendapatkan banyak inspirasi dan wawasan yang kemudian diolahnya menjadi karya tulis yang bermanfaat. Jadi, jika Anda ingin membaca cerita-cerita inspiratif dari seorang guru pendidikan agama Islam yang senang menulis dan berpetualang, maka karya-karya Muhamad Sobari atau Obay patut untuk diikuti dan diapresiasi.

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Roti Tisu di Bawah Sejadah: Cerita Lucu di Tengah Kesibukan Ramadan

12 April 2023   19:34 Diperbarui: 12 April 2023   19:45 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Pada suatu malam di bulan Ramadhan, seorang pria yang bernama Ahmad sedang duduk di teras rumahnya sambil menunggu waktu berbuka puasa. Dia merasa lapar dan haus, dan pikirannya pun mulai melayang ke makanan dan minuman yang akan ia santap saat berbuka.

Tiba-tiba, dia teringat sebuah kisah lucu yang pernah diceritakan oleh temannya. Kisah tersebut tentang seorang pria yang begitu lapar saat berpuasa, sehingga dia memutuskan untuk makan es krim dalam keadaan berdiri di tengah jalan.

Ahmad tertawa terpingkal-pingkal membayangkan adegan tersebut. Namun, dia juga menyadari betapa sulitnya menjaga kelucuan di bulan Ramadhan, di mana orang-orang sangat serius dalam menjalankan ibadah dan memperbaiki diri.

Namun, dia tidak ingin menyerah begitu saja. Dengan semangat, dia mulai menulis sebuah cerita lucu yang terinspirasi dari kisah tersebut. Cerita ini mungkin tidak terlalu sopan, namun Ahmad berharap cerita ini dapat membuat orang tertawa dan bahagia di tengah kesibukan Ramadhan.

Ceritanya dimulai ketika seorang pria yang bernama Joko merasa sangat lapar saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan. Dia tidak tahan lagi dengan perutnya yang kosong dan memutuskan untuk makan sepotong roti di bawah meja sajadahnya.

Namun, ketika dia baru saja mulai makan, tiba-tiba terdengar suara adzan maghrib. Joko merasa panik dan tidak tahu harus berbuat apa. Dia tidak ingin berhenti makan, tetapi juga tidak ingin melanggar aturan puasa.

Akhirnya, dia memutuskan untuk meneruskan makanannya dengan cara yang sangat kreatif. Dia mengambil sebuah tisu dan meletakkannya di atas roti yang sedang ia makan, sehingga terlihat seperti dia sedang membersihkan mulutnya.

Setelah itu, dia melanjutkan makan dengan tenang, seolah-olah tidak ada yang terjadi. Setelah berbuka puasa, dia merasa lega karena berhasil melewati ujian tersebut tanpa melanggar aturan.

Ahmad tertawa terbahak-bahak membaca cerita tersebut. Meskipun cerita tersebut mungkin kurang sopan, namun dia berharap cerita ini dapat membuat orang tertawa dan bahagia di tengah kesibukan Ramadhan.

Kita semua tahu bahwa bulan Ramadhan adalah waktu yang suci dan penuh makna bagi umat Muslim di seluruh dunia. Namun, itu tidak berarti kita tidak bisa bermain-main dan tertawa di sela-sela waktu ibadah.

Dalam suasana Ramadhan yang penuh kerendahan hati dan toleransi, mari kita merayakan keberagaman dan kebahagiaan dengan cara yang positif dan menyenangkan. Selamat menjalankan ibadah puasa, dan selamat tertawa!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun