Di era sekarang ini, generasi muda berperan sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Generasi muda adalah bakal calon penerus bangsa yang mewarisi nilai-nilai luhur bangsa. Namun tidak jarang kita temui pada saat ibu,ada sebagian generasi muda yang menyimpang dari nilai-nilai luhur bangsa. Ada banyak faktor yang mengakibatkan hal itu terjadi,salah satunya kurangnya pendidikan karakter. Di sinilah peran guru sangat berperan dalam mencegah penyimpangan para generasi muda.
Guru adalah pendidik yang memiliki peran sangat penting dalam membentuk identitas bangsa. Seperti sebagaimana pendidik yang bertugas mendidik agar tidak terjadi penyimpangan moral dan etika terhadap bangsa.maka dalam hal ini sengat perlu untuk memperhatikan profesi guru sebagai upaya menjaga moral generasi muda.
Selain itu,guru juga harus menjadi teladan yang baik bagi peserta didiknya. Karakter seorang guru yang penuh tanggung jawab,disiplin,jujur,dan peduli dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk mengikuti jejak yang positif. Tidak hanya memberikan ilmu pengetahuan,guru juga harus mampu menanamkan nilai-nilai seperti toleransi,rasa hormat,kerja keras,dan cinta tanah air.
Dalam menghadapi tantangan zaman,guru juga dituntut untuk terus berinovasi dalam metode pembelajaran. Penggunaan teknologi dan pendekatan kreatif lainnya dapat menjadi alat yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai karakter yang kuat pada generasi muda.
Guru juga harus menjalin komunikasi yang baik dengan orang tua dan masyarakat. Ketika nilai-nilai moral dan etika yang diajarkan di sekolah sejalan dengan yang diterapkan di rumah dan masyarakat. Maka pembetukan karakter generasi muda akan lebih efektif.
Penguatan karakter generasi muda juga dapat dilakukan melalui pengembangan ekstrakurikuler yang mengajarkan nilai-nilai seperti kerja sama,tanggung jawab,dan kepemimpinan. Oleh karena itu profesi guru memiliki tanggung jawab yang mulia namun menantang. Dukungan dari pemerintah dan masyarakat untuk meningkatkan kompetensi guru,baik melalui pelatihan maupun fasilitas,sangatlah penting.
Guru dapat menanamkan nilai-nilai karakter, contohnya MENGAJARKAN DISIPLIN,Guru menerapkan aturan waktu masuk kelas yang konsisten. Misalnya,siswa yang terlambat diminta membuat refleksi tertulis tentang pentingnya menghargai waktu. Dengan ini,siswa belajar untuk bertanggung jawab atas tindakan mereka.
Dengan demikian,pendidikan karakter tidak hanya menjadi tanggung jawab sekolah tetapi juga bagian penting dalam membangun masa depan bangsa yang baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H