Kuningan, Jawa Barat -- Kasus pemerkosaan yang mengejutkan masyarakat Kuningan terjadi baru-baru ini, melibatkan seorang gadis berusia 15 tahun yang diculik dan diperkosa oleh seorang pria berusia 38 tahun asal Brebes. Peristiwa ini bermula ketika korban berkenalan dengan pelaku melalui aplikasi kencan, yang kemudian berujung pada tindakan kriminal yang sangat meresahkan.
Menurut keterangan pihak kepolisian, pelaku berhasil ditangkap setelah pihak berwenang menerima laporan dari keluarga korban. Kejadian ini terjadi pada tanggal 15 Januari 2025, ketika korban dijanjikan untuk diajak bertemu oleh pelaku. Namun, alih-alih mendapatkan pertemuan yang aman, korban justru dibawa ke lokasi terpencil dan mengalami tindakan kekerasan seksual.Â
Setelah menerima laporan, Polres Kuningan segera melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi pelaku. Dalam waktu singkat, tim kepolisian berhasil menangkap pelaku di kediamannya di Brebes. Pelaku kini menghadapi tuduhan serius dan terancam hukuman penjara yang berat.
Kasus ini telah menimbulkan keprihatinan yang mendalam di kalangan masyarakat Kuningan. Banyak warga yang menyerukan perlunya peningkatan pengawasan terhadap penggunaan aplikasi kencan, terutama bagi anak-anak dan remaja. Selain itu, masyarakat juga mendesak pihak berwenang untuk lebih aktif dalam memberikan edukasi mengenai bahaya yang mungkin timbul dari interaksi online.Â
Kepala Polres Kuningan, AKBP Danu, dalam konferensi persnya menyatakan, "Kami akan terus berkomitmen untuk melindungi anak-anak dan remaja dari tindakan kekerasan seksual. Kami juga mengimbau kepada orang tua untuk lebih memperhatikan aktivitas anak-anak mereka di dunia maya."
Masyarakat Kuningan berharap agar kasus ini menjadi pelajaran berharga dan mendorong semua pihak untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya yang mengintai, terutama di era digital saat ini. Dengan adanya penangkapan pelaku, diharapkan keadilan dapat ditegakkan dan korban mendapatkan pemulihan yang layak.Â
Kasus pemerkosaan ini menjadi pengingat akan pentingnya kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan lembaga terkait dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua, terutama bagi anak-anak dan remaja.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI