Mohon tunggu...
Muhamad Ali
Muhamad Ali Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger

Seorang kritikus, kalo di kritik ya jangan marah ya !

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Apa Itu Ageisme atau Diskriminasi Usia: Mempertimbangkan Implikasi Sosial yang Merugikan

14 Agustus 2023   16:55 Diperbarui: 14 Agustus 2023   17:12 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Usia Lanjut. Foto: Pixabay.com

2. Keterbatasan Akses: Diskriminasi usia dapat menyebabkan keterbatasan akses terhadap layanan kesehatan, pendidikan, pekerjaan, dan bahkan tempat umum. Ini dapat menghambat perkembangan dan kualitas hidup individu.

3. Pertumbuhan Ekonomi Terhambat: Ketika peluang ekonomi diberikan hanya kepada kelompok usia tertentu, hal ini menghambat pertumbuhan ekonomi keseluruhan masyarakat.

4. Pengabaian Kontribusi: Individu yang lebih tua seringkali memiliki pengalaman dan pengetahuan yang berharga. Diskriminasi usia dapat mengabaikan kontribusi berharga ini dalam berbagai aspek kehidupan.

5. Kesenjangan Generasi: Diskriminasi usia dapat memperdalam kesenjangan antargenerasi, menghambat kerjasama dan pemahaman antara kelompok usia yang berbeda.

Mengatasi Ageisme dan Diskriminasi Usia

Mengatasi ageisme dan diskriminasi usia memerlukan upaya bersama dari masyarakat, pemerintah, dan sektor swasta:

1. Pendidikan dan Kesadaran: Pendidikan yang lebih baik tentang penuaan dan dampaknya yang positif dapat membantu mengubah pandangan masyarakat terhadap usia.

2. Pemberdayaan Orang Tua: Masyarakat harus mengakui dan menghargai kontribusi dan pengalaman orang tua dalam berbagai bidang, termasuk pekerjaan dan kehidupan sosial.

3. Kebijakan Anti-Diskriminasi: Pemerintah dan organisasi harus menerapkan kebijakan anti-diskriminasi yang melindungi individu dari perlakuan yang tidak adil berdasarkan usia.

4. Promosi Keragaman Usia: Dalam dunia kerja, promosi keragaman usia dapat membantu mengatasi diskriminasi dan memberikan peluang yang adil bagi semua generasi.

5. Media yang Bertanggung Jawab: Media harus berperan dalam menghadirkan gambaran usia yang realistis dan positif dalam budaya populer.

6. Kolaborasi Antar Generasi: Masyarakat harus mendorong kolaborasi dan pemahaman antara generasi, mempromosikan pengalaman dan pengetahuan yang berharga dari setiap kelompok usia.

Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun