Mohon tunggu...
Muhamad Priyatna
Muhamad Priyatna Mohon Tunggu... Dosen - STAI Al-Hidayah Bogor

Lecturer and Researcher Islamic Education; Islamic Studies

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pasang Surut Pendidikan Islam di Indonesia: Menelusuri Dampak dan Tantangan

10 Januari 2024   05:57 Diperbarui: 10 Januari 2024   07:55 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendahuluan

Pendidikan Islam di Indonesia telah mengalami pasang surut selama beberapa dekade terakhir. Pasang surut ini dapat mempengaruhi masyarakat Indonesia secara signifikan. Artikel ini akan memaparkan pengaruh pasang surut pendidikan Islam terhadap masyarakat Indonesia. Tulisan ini akan menganalisis informasi secara kritis dan menyajikan makalah yang koheren dan terstruktur dengan baik.

Eksistensi Pendidikan Islam di Indonesia

Pendidikan Islam telah menjadi prioritas utama masyarakat Muslim Indonesia sejak awal perkembangan Islam di Indonesia. Pendidikan Islam telah membawa perubahan besar bagi bangsa Indonesia, mulai dari bentuknya yang sederhana seperti langgar, masjid, dan pesantren sampai dengan sistem klasikal seperti madrasah. Namun, keberadaan pendidikan Islam di Indonesia mengalami pasang surut sejak kedatangan kolonialisme Barat. Kebijakan pendidikan Islam, khususnya di Indonesia, tergantung pada siapa yang mempunyai peran dalamnya. Pada masa kolonial Belanda, pemerintah Hindia Belanda mengembangkan pendidikan untuk kaum pribumi terutama pasca diterapkannya kebijakan politik etis. Namun, pemerintah Hindia Belanda juga menyingkirkan lembaga pendidikan pesantren yang tidak mau menerima subsidi dari pemerintah sehingga pesantren tertutup dari perkembangan pendidikan modern.

Pengaruh Pasang Surut Pendidikan Islam Terhadap Masyarakat Indonesia

Pendidikan Islam telah mampu melakukan perubahan sosial di masyarakat, mengangkat status sosial orang Islam menjadi lebih terpandang, dan membawa perubahan besar bagi bangsa Indonesia. Namun, kemunduran Islam dalam bidang saintis dan teknologi, serta kurangnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat, juga dapat mempengaruhi masyarakat secara negatif. Pasang surut pendidikan Islam dapat mempengaruhi masyarakat Indonesia secara signifikan.

Salah satu dampak positif dari pendidikan Islam adalah meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Pendidikan Islam telah membawa perubahan besar bagi bangsa Indonesia, mulai dari bentuknya yang sederhana seperti langgar, masjid, dan pesantren sampai dengan sistem klasikal seperti madrasah. Pendidikan Islam juga mampu mengangkat status sosial orang Islam menjadi lebih terpandang di masyarakat.

Pengaruh pasang surut pendidikan Islam terhadap budaya dan identitas masyarakat Indonesia sangat signifikan. Pendidikan Islam telah mampu melakukan perubahan sosial di masyarakat, mengangkat status sosial orang Islam menjadi lebih terpandang, dan membawa perubahan besar bagi bangsa Indonesia. Pendidikan Islam memiliki peran penting dalam membentuk identitas keagamaan individu dalam masyarakat multikultural. Melalui proses pengajaran, pendidikan Islam dapat membantu menghormati, menerima keragaman agama dan budaya, serta memperkuat identitas keagamaan individu. Namun, minimnya perhatian pemerintah terhadap pendidikan agama Islam di sekolah dan kurangnya dukungan dari masyarakat dapat mempengaruhi kualitas pendidikan Islam dan meminimalisir dampak positifnya terhadap masyarakat.Pendidikan Islam juga memiliki kontribusi dalam reproduksi identitas sosial Muslim Indonesia. Melalui pendidikan Islam, baik di pesantren maupun madrasah, masyarakat Muslim Indonesia dapat memperoleh identitas sosial-politik yang ramah, moderat, dan toleran.

Kesimpulan

Kesimpulan dari artikel ini adalah bahwa pendidikan Islam di Indonesia telah mengalami perubahan yang kompleks selama beberapa dekade terakhir. Pengaruh pendidikan Islam terhadap masyarakat Indonesia sangat signifikan dalam hal budaya, identitas, dan reproduksi identitas sosial Muslim Indonesia.

Pentingnya peran pendidikan Islam dalam membentuk identitas keagamaan individu dan menghormati keragaman agama dan budaya tidak boleh diabaikan. Namun, kurangnya perhatian pemerintah dan dukungan dari masyarakat dapat menjadi hambatan dalam meningkatkan kualitas pendidikan Islam dan memaksimalkan dampak positifnya terhadap masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun