SALATIGAÂ - Kapolres Salatiga AKBP Feria Kurniawan melaksanakan sapa sekaligus memperkenalkan diri dengan masyarakat melalui Jumat Curhat, di Kopi Klotok Jalan Bisma, Dukuh Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga, Jumat (27/1/2023).
Didampingi PJU Polres Salatiga, Kapolsek Sidomukti Kompol Parwanto dan Kasi Hukas IPTU Henri Widyoriani, selain memperkenalkan diri juga membangun komunikasi dan menerima keluhan masyarakat secara langsung.
Pada kesempatan tersebut, Tukijan dan beberapa warga menyampaikan beberapa keluhan yang sering dialami warganya diantaranya terkait Jalan Bisma yang berada ditengah perkampungan sekaligus jalan penghubung, sehingga saat pagi hari atau jam sekolah dan sore hari pada saat jam TPQ sangat ramai sehingga rawan kecelakaan.
"Untuk itu mohon kiranya kehadiran Anggota Polri pada jam tersebut, selanjutnya untuk mendukung petugas jaga poskamling untuk menjaga harkamtibmas agar dibantu perlengkapan sarana dan prasarana Poskamling seperti lampu dan borgol,"tanya Tukijan.
Selanjutnya keluhan dari Ibu kelompok PKK wilayah Ngemplak Dukuh. Dalam keluhanya  menyampaikan terkait maraknya kasus penipuan dengan modus pura-pura kehilangan tas selanjutnya dengan menghiba belas kasihan warga dengan cerita bahwa uangnya habis, suami sudah meninggal dan anaknya minta jajan.
"Setelah  mengiba kemudian meminta uang kepada warga dan hal tersebut sudah berulang kali, hal ini apakah bisa ditindak lanjuti secara hukum,"keluhnya.
Dikesempatan yang sama masyarakat menyampaikan apresiasi kepada Polres Salatiga yang dengan cepat menanggapi keluhan masyarakat dengan bijak.
Menanggapi keluhan masyarakat, AKBP Feria Kurniawan  menyampikan bahwa akan segera menindaklanjuti.  Saat jam padat aktifitas masyarakat akan segera ditempatkan Anggota Polri untuk melaksanakan pengamanan.
Kemudian untuk mendukung sarana dan prasarana sesaat sebelum Kapolres Salatiga menyampaikan tanggapan, Kaplsek Sidomukti dan Kasat Lantas Salatiga langsung merespon akan memenuhi permintaan warga.
Selanjutnya terkait dengan aksi penipuan akan dikoordinasikan dengan Reskrim untuk melakukan penyelidikan terhadap pelaku, serta menghimbau warga agar tidak mudah percaya dengan modus-modus penipuan termasuk terkait penipuan online.