Mohon tunggu...
Muhamad Haris
Muhamad Haris Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa sekaligus karyawan tata administrasi sekolah

Seorang mahasiswa yang memilki hobi memotret dan bermain musik, namun juga sibuk bekerja didunia pendidikan sebagai tata administrasi sekolah

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

"Indonesia Maju", Mimpi atau Mimpi Buruk?

10 Oktober 2024   20:18 Diperbarui: 10 Oktober 2024   20:21 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia Maju: Mimpi atau Mimpi Buruk ?

Visi "Indonesia Maju" merupakan kumpulan kutipan yang menggambarkan harapan bangsa yang lebih bersatu, sejahtera, dan damai. Namun dalam perjalanannya, kita kerap dihadapkan pada kenyataan yang kompleks dan menantang. Salah satu persoalan krusial yang mengiringi narasi “Indonesia Maju” keganasan pembangunan yang masih signifikan.

Untuk alasan apa kesenjangan pembangunan menjadi perhatian utama?

  • Ketimpangan Ekonomi: Kekayaan terkonsentrasi di tangan segelintir orang, sementara mayoritas masyarakat kesulitan memenuhi kebutuhan dasar mereka. Ini adalah contoh nyata dari ketimpangan ekonomi yang terus berlanjut.
  • Akses terhadap Pendidikan dan Layanan Kesehatan: Ketidaksamaan dalam kualitas pendidikan dan layanan kesehatan antara kota dan pedesaan, serta antara kelompok masyarakat kaya dan miskin, menghambat mobilitas sosial dan memperparah kesenjangan.
  • Infrastruktur yang Tidak Merata: Daerah tertinggal semakin termarginalkan karena pembangunan infrastruktur terkonsentrasi di wilayah tertentu.

Apa sebenarnya yang perlu dilakukan?

Untuk mengembangkan pemahaman dan perbaikan berkelanjutan tentang Indonesia Maju, diperlukan upaya komprehensif dari berbagai entitas, termasuk:

  • Memperkuat Tata Kelola Pemerintahan: Meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi publik dalam pengambilan keputusan.
  • Investasi pada Sumber Daya Manusia: Meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan , selain memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh warga negara untuk mengembangkan potensinya.
  • Membangun Infrastruktur yang Tepat: Prioritaskan pembangunan infrastruktur di wilayah berkembang untuk mengurangi kesenjangan.
  • Mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dengan mendukung usaha kecil, menengah, dan besar (UMKM) dan menciptakan lapangan kerja jangka panjang.

Pertanyaan apakah "Indonesia Maju" mengacu pada suatu negara atau suatu wilayah merupakan pertanyaan yang kompleks dan sulit dijawab. Di satu sisi, kita melihat berbagai capaian yang telah dicapai, seperti pertumbuhan ekonomi , pembangunan infrastruktur, dan peningkatan taraf hidup sebagian besar penduduk. Namun, di sisi lain, kita juga mendapatkan beberapa pernyataan yang sangat mencengangkan tentang kesenjangan yang relatif besar.

Visi "Indonesia Maju" merupakan kumpulan kutipan yang dapat diandalkan. Namun, di Untuk mencapai kutipan tersebut, pertama-tama kita bahas masalah prinsip dasar konstruksi. Kita dapat menciptakan Indonesia yang lebih stabil, damai, dan bersatu dengan bekerja sama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun