Curug, Kota Serang – Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (DINKOPERINDAG) Kota Serang memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif yang dilakukan oleh Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin Banten di Kelurahan Sukawana. Inisiatif ini berfokus pada pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui berbagai program pelatihan dan pendampingan, termasuk literasi dan inklusi keuangan.
Bapak Tondi Appriliaries, mewakili Kepala DINKOPERINDAG Kota Serang, yang hadir untuk membuka acara pelatihan keterampilan UMKM di Sukawana, menyampaikan apresiasinya. Ia menekankan bahwa dukungan terhadap UMKM merupakan salah satu prioritas utama pemerintah kota, dan upaya seperti yang dilakukan oleh tim KKN ini sangat relevan dan tepat sasaran.
"DINKOPERINDAG Kota Serang sangat mendukung inisiatif seperti ini, yang tidak hanya memberikan pelatihan tetapi juga membangun kesadaran akan pentingnya inklusi keuangan bagi UMKM. Program ini sejalan dengan upaya kami untuk memperkuat kapasitas UMKM agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas, baik secara lokal maupun nasional," ujar Pak Tondi Appriliaries dalam sambutannya.
Dalam kegiatan tersebut, kelompok KKN menggandeng berbagai pihak seperti Diskoperindag, Rumah BUMN, dan Bank BRI untuk melatih UMKM di Sukawana. Pelatihan yang diberikan mencakup digital marketing, branding produk, serta akses permodalan melalui produk perbankan yang aman, termasuk Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Muhamad Gentar, Koordinator KKN Sukawana, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan UMKM di Sukawana agar dapat bersaing di pasar yang lebih luas. “Kami percaya bahwa dengan keterampilan yang tepat dan akses permodalan yang aman, UMKM di Sukawana dapat tumbuh lebih cepat dan berkontribusi pada ekonomi lokal yang lebih kuat,” ujarnya.
Dengan apresiasi dan dukungan penuh dari DINKOPERINDAG Kota Serang, kegiatan KKN yang diinisiasi oleh kelompok mahasiswa UIN Banten di Sukawana diharapkan dapat menjadi contoh kolaborasi yang sukses antara akademisi, pemerintah, dan sektor swasta dalam mendukung pertumbuhan UMKM lokal. Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi pelaku UMKM, tetapi juga memperkuat sinergi antara berbagai pihak dalam mendorong perekonomian daerah.
