Mohon tunggu...
Muhamad Faizan
Muhamad Faizan Mohon Tunggu... -

BIASA AJA

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Waktu

24 Maret 2015   17:03 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:06 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Waktu

Stetes waktu meraup harga,

Dalam desakan menyenangkan,

Mengiakan diri menanggung sumbatan darah

Dari nadi-nadi nista.

Tidakkah dunia tahu memandang.

Cukuplah langit sebagai fokus kehidupan

Cukuplah bumi yang menopang badan.

Menyesal tak tau diri

Titik balik semua tolakan-tolakan perjuangan

Berguguran meratap kesakitan jiwa

Air mata bercucuran

Bagai hujan yang marah

Memandang harga diri akan di limbas,

Waktu ku mainkan dengan sia-sia.

Muhamad faizzan nur

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun