Mohon tunggu...
Muhamad alimuhtar
Muhamad alimuhtar Mohon Tunggu... Ilmuwan - Guru Kemenag

Kajian Islam dan kajian formal

Selanjutnya

Tutup

Surabaya

Tiga Remaja Perguruan Silat Tertangkap Polisi Karena Hendak Tawuran di Jember

20 Desember 2024   17:24 Diperbarui: 20 Desember 2024   17:38 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Surabaya. Sumber ilustrasi: KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Pada Kamis, 19 Desember 2024, tiga remaja yang tergabung dalam salah satu perguruan silat di Jember tertangkap polisi karena diduga hendak melakukan tawuran. Kejadian ini terjadi di sekitar area SDN Baratan, Kecamatan Patrang. Berdasarkan keterangan dari Kapolsek Patrang, Iptu Suparman, aksi tersebut dipicu oleh niat para pelaku untuk membalaskan dendam atas insiden pengeroyokan yang dialami oleh salah satu teman mereka beberapa waktu lalu.

Polisi berhasil menangkap ketiga pelaku setelah menerima laporan dari warga sekitar yang mencurigai aktivitas mereka. Dari hasil penangkapan, diketahui bahwa dua pelaku masih berstatus pelajar SMP berusia 15 dan 16 tahun, sementara satu lainnya berusia 19 tahun. Ketiga remaja tersebut diamankan bersama barang bukti berupa senjata tajam, yakni pisau, yang diduga akan digunakan dalam aksi tawuran.

Kapolsek Patrang menjelaskan bahwa keberhasilan polisi dalam mencegah aksi ini tidak lepas dari laporan cepat masyarakat setempat. "Kami mengimbau masyarakat untuk terus bekerja sama dengan kepolisian dalam menjaga keamanan lingkungan. Tawuran seperti ini tidak hanya membahayakan pelaku, tetapi juga masyarakat sekitar," ujar Iptu Suparman.

Kasus ini menyoroti pentingnya pengawasan dan pendidikan terhadap remaja, terutama dalam mengelola emosi dan menyelesaikan konflik tanpa kekerasan. Peran orang tua, sekolah, dan komunitas menjadi sangat penting untuk mencegah anak-anak muda terlibat dalam tindakan yang merugikan diri sendiri dan orang lain. Selain itu, perguruan silat juga diharapkan dapat menanamkan nilai-nilai kedisiplinan dan sportifitas kepada para anggotanya.

Ketiga pelaku kini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut di Polsek Patrang. Polisi juga terus menggali informasi untuk mengidentifikasi kemungkinan pelaku lain yang terlibat dalam rencana tawuran ini. Upaya penegakan hukum akan dilakukan dengan tetap mempertimbangkan usia pelaku yang masih tergolong anak-anak.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun