Mohon tunggu...
M Agung Laksono
M Agung Laksono Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa yang suka nulis, diskusi, pantai dan main instagram.

Sekretaris Bidang Media dan Propaganda DPP GMNI. Disc: Tulisan bersifat pribadi, kecuali ada keterangan dibagian bawah artikel.

Selanjutnya

Tutup

Analisis

4 Sosok yang Layak Dipertahankan dalam Kabinet Prabowo - Gibran

26 Mei 2024   23:14 Diperbarui: 26 Mei 2024   23:14 565
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Saat masa transisi kepemimpinan dari Presiden Jokowi yang telah menjabat dua periode menuju Presiden terpilih Prabowo Subianto, perlu adanya penilaian terhadap tokoh-tokoh yang layak dipertahankan dalam kabinet baru. 

Beberapa sosok yang patut dipertimbangkan untuk dipertahankan atau diberikan posisi menteri adalah Erick Thohir, Agus Gumiwang, ST Burhanuddin, dan Sjafrie Sjamsoeddin. Berikut adalah alasan-alasan mengapa mereka layak untuk dipertahankan atau dipromosikan dalam kabinet baru.

1. Erick Thohir: Menteri BUMN

Erick Thohir telah menunjukkan prestasi gemilang dalam mengelola perusahaan-perusahaan pelat merah (BUMN). Di bawah kepemimpinannya, pendapatan BUMN meningkat signifikan dari Rp 2.292 triliun pada tahun 2021 menjadi Rp 2.613 triliun pada tahun 2022. 

Laba BUMN mencapai Rp 303 triliun pada tahun 2022, angka tertinggi dalam sejarah. Selain itu, BUMN berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional, terutama dalam masa pandemi Covid-19 dengan mendatangkan vaksin secara cepat dan efisien.

Erick Thohir juga berhasil dalam transformasi BUMN, termasuk pembubaran tiga perusahaan BUMN yang tidak beroperasi dan bermasalah keuangan, serta menyelamatkan aset negara dari tangan koruptor. 

Transformasi ini tidak hanya meningkatkan kinerja keuangan BUMN, tetapi juga memperbaiki citra BUMN di mata masyarakat. Oleh karena itu, Erick Thohir layak dipertahankan sebagai Menteri BUMN untuk melanjutkan program restrukturisasi dan peningkatan kinerja BUMN.

2. Agus Gumiwang: Menteri Perindustrian

Agus Gumiwang Kartasasmita telah berhasil membawa Indonesia masuk dalam 10 besar penyumbang produk manufaktur dunia, satu-satunya negara ASEAN yang mencapai prestasi ini. 

Di bawah kepemimpinannya, sektor manufaktur Indonesia terus menunjukkan peningkatan dalam output industri, realisasi investasi, dan ekspor produk manufaktur. Pada tahun 2022, nilai output industri mencapai USD 241,87 miliar, sementara nilai investasi sektor manufaktur mencapai Rp 457,6 triliun.

Kontribusi sektor manufaktur terhadap perekonomian Indonesia juga signifikan dalam hal penciptaan lapangan kerja dan ekspansi pasar ekspor. Purchasing Manager's Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang terus berada di level ekspansi menunjukkan kondisi sektor yang stabil dan produktif. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun