Mohon tunggu...
MUHAMAD ADITYA FEBRIANTO
MUHAMAD ADITYA FEBRIANTO Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Orang dengan kepribadian positif cenderung memancarkan energi yang menyenangkan dan memotivasi orang di sekitarnya. Mereka biasanya terbuka terhadap pengalaman baru, suka bekerja sama dengan orang lain, dan selalu mencoba untuk melihat sisi baik dari segala situasi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Penjaga Suhu Ruangan Tertentu Berbasis Arduino

3 Juli 2024   09:25 Diperbarui: 3 Juli 2024   09:27 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Membangun Penjaga Suhu Ruangan Tertentu Berbasis Arduino

Dalam era modern ini, di mana teknologi semakin mengintegrasikan kehidupan sehari-hari, konsep Internet of Things (IoT) telah membuka pintu bagi berbagai aplikasi otomatisasi dan kontrol yang lebih cerdas. Salah satu aplikasi yang paling relevan adalah pengaturan suhu ruangan. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi bagaimana Anda dapat membangun sistem penjaga suhu ruangan tertentu menggunakan platform Arduino yang populer di kalangan pengembang dan hobiis.

Mengapa Arduino?

Arduino adalah platform open-source yang sangat populer di dunia elektronika dan komputasi fisik. Keunggulan utamanya terletak pada kemudahan penggunaan dan fleksibilitasnya dalam menghubungkan berbagai sensor dan aktuator. Dengan Arduino, pengguna dapat dengan mudah membangun berbagai perangkat IoT (Internet of Things) termasuk sistem penjaga suhu ruangan.

Komponen yang Diperlukan

Untuk membangun penjaga suhu ruangan berbasis Arduino, Anda memerlukan beberapa komponen utama:

  • Arduino Board: Contohnya Arduino Uno atau Arduino Nano. Arduino akan bertindak sebagai otak dari sistem yang mengumpulkan data dari sensor suhu dan mengontrol perangkat lain.

  • Sensor Suhu: Misalnya LM35 atau DHT11. Sensor ini digunakan untuk mengukur suhu ruangan secara akurat.

  • Modul Wi-Fi: Seperti ESP8266 atau ESP32. Modul ini memungkinkan Arduino terhubung ke jaringan Wi-Fi sehingga data suhu dapat dikirim dan diterima melalui internet.

  • Relay atau Solid State Relay (SSR): Digunakan untuk mengontrol perangkat pemanas atau pendingin di dalam ruangan. Arduino akan mengendalikan relay ini berdasarkan kondisi suhu yang terukur.

  • LCD Display (Opsional): Untuk menampilkan informasi suhu aktual atau status sistem secara langsung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun