Kambing Pintar
Jenuh dengan ritualitas kehidupan...
Bosan dengan aktivitas hidup...
Layaknya diri seperti terpenjara
Yang terbatas dengan pagar-pagar yang tak tampak
Ooo... Banyak yang tak merasa sadar dengan kondisi
Terasa bahagia dengan keadaan ini
Layaknya diri hidup dalam settingan
Yang terbatas oleh aturan dan perintah sang majikan..
Serasa hidup seperti seekor kambing
Pagi hari dengan aktivitas keluar kandang
Siang hari dengan kegiatan mencari makan untuk membesarkan perutnya
Sore atau malam pulang masuk rumah untuk menikmati kenyangnya perut
Hai manusia... Â Apakah ini yang diri cari
Hidup tak ada bedanya dengan seekor kambing
Atau malah diri kita lebih rendah derajatnya dari seekor kambing
Tidak ada kambing yang buas karena kambing hanya nakal saja
Kesadaran diri haruslah muncul
Agar terbebas dari kesamaan hidup dengan seekor kambing
Jadilah kambing yang pintar... dan terjanglah batas-batas pagar yang tak jelas
Karena diri diciptakan sebagai manusia yang memiliki derajat lebih mulia
Kesadaran diri haruslah muncul
Agar diri terbebas dari eksploitasi... pemerasan.. bahkan sampai nilai dipersalahkan
Karena mereka ingin diri kita damai dan tanpa pernah berontak dengan kondisi
Walaupun diri kita serasa terinjak-injak
Kesadaran diri haruslah muncul
Jadilah kambing pintar yang mampu melewati pagar pembatas
Untuk menuju batas yang tiada terbatas
Karena dunia luar lebih luas dari sekedar kandang yang menjadi tempat rutinitas
Janganlah kuatir... kambing pintar pasti menemukan jalan pulang ke kandang
Janganlah risau... dirimu akan menemukan dan  memiliki banyak aktivitas
Janganlah galau... dunia luar akan mengajari diri menemukan hakekat dirimu yang sesungguhnya
Karena kambing tidak butuh popularitas
Magelang 11/10/2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H