Mohon tunggu...
MUHAIMIN ABDULLAH
MUHAIMIN ABDULLAH Mohon Tunggu... Guru - Guru SMKN 1 BOLO Kabupaten Bima NTB

Jaga Semangat Perbaiki Diri.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Koneksi Antar Materi Modul 2.3: Coaching untuk Supervisi Akademik (Pendidikan Guru Penggerak)

10 Desember 2023   09:02 Diperbarui: 10 Desember 2023   09:03 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dari pemahaman tentang Coaching, Supervisi akademik dan Paradigma berpikir coaching di atas, ada beberapa hal yg sudah dipahami sebelumnya mengalami penguatan, bahwa supervisi akademik bertujuan pada peningkatan keterampilan guru dalam proses pembelajaran, peningkatan motivasi dan komitmen diri. Namun juga ada hal - hal baru yang didapat Seorang Supervisor perlu menyadari bahwa proses supervisi mendorong Coachee untuk menemukan sendiri potensi dirinya untuk dimaksimalkan dan berkomitmen untuk dilaksanakan dengan kesadaran penuh. 

Analisis Implementasi Coaching dan Supervisi Akademik dengan Paradigma beripikir Coaching di Lingkungan Sekolah 

Implementasi Coaching dan Supervisi Akademik dengan Paradigma berpikir Coaching di lingkungaan sekolah akan banyak mengalami kendala, hal itu terjadi karena adanya kontradiksi pemahaman tentang proses dan tujuan Supervisi akademik yang berbeda dengan kebiasaan - kebiasaan di lapangan. Dimana dalam Supervisi akademik selama ini han ya terjadi komunikasi satu arah oleh supervisor dalam memberikan penilaian terhadap analisis hasil supervisi akademik terhadap guru. akhirnya guru tidak lagi mampu meneukan potensi diri untuk dikembangkan tetapi hanya fokus pada kelemahan yang sudah disampaikan oleh Supervisor. 

Maka untuk menghadapi tantangan itu ke depan, para pemimpin yang akan melakukan tugas Supervisi akademik perlu diberi pemahaman bagaimana menrapkan proses Supervisi akademik dengan paradigma berpikir Coaching. 

Koneksi antara Konsep Coaching dan Paradigma Berpikir Coaching. 

Setelah memahami ketiga hal di atas mari kita akan memahami Koneksi atau keterkaitan antara Coaching dan Supervisi Akademik. 

Konsep Coaching adalah sebuah proses kolaborasi yang berfokus pada solusi, berorentasi masa depan, dan berpusat pada Coache. 

Paradigma berpikir Coaching adalah cara pandang yang mendasari penerapan coaching.

Koneksi antara kedua materi ini dapat dilihat pada beberapa aspek yaitu: 

  • Fokus pada solusi : konsep Coaching berfokus pada solusi, sedangkan paradigma berpikir Coaching menekankan pada penting menemukan solusi bersama dengan coachee.
  • berorentasi pada masa depan : konsep coaching berorentasi pada masa depan, sedangkan paradigma berpikir coaching menekankan pada penting membantu coachee untuk menemukan potensi dirinya untuk lebih baik di masa depan. 
  • berpusat pada coachee : Konsep Coaching berpusat pada coachee, sedangkan paradigma berpikir coaching menekankan pada pentingnya menghormati dan menghargai coachee.

Koneksi antara keterampilan coaching dan aplikasi coaching dalam supervisi akademik

Keterampilan coaching adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang coach.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun