Mohon tunggu...
Muh Syifaun
Muh Syifaun Mohon Tunggu... hanya ingin menulis

*

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menikam Hatiku

17 Januari 2025   14:18 Diperbarui: 17 Januari 2025   14:16 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hari ini ku masih bertahan...

Diantara ribuan pisau yang menghunus hati kecilku...

Ribuan olok-olok berhembus melukai jiwa dan fisiku...

Diantara jutaan orang yang memanfaatkanku....

Aku lebih benci hati kecilku , ia selalu memaafkan...

Orang-orang yang tidak ingin disalahkan...

Mereka tak mau mengalah...

Jika bisa aku ingin membunuh mereka..

Menyiksanya didepanku...

Namun sekali lagi hati kecilku memaafkanya...

Terkadang aku ingin menusuk hatiku...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun