Mohon tunggu...
Muh Kholid Irhamni Maulana
Muh Kholid Irhamni Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Halo semuanya, aku Kholid, selamat datang di artikel ku!!

Kenalin, namaku Muhammad Kholid Irhamni Maulana. Aku adalah salah satu mahasiswa Sekolah Vokasi Institut Pertanian Bogor, Program Studi Supervisor Jaminan Mutu Pangan, Angkatan ke-58.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Potensi Perkembangan Teknologi Komunikasi di Indonesia

16 Juli 2021   16:47 Diperbarui: 16 Juli 2021   17:44 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Manusia sebagai makhluk sosial tak dapat dipisahkan dengan keterlibatan manusia lain untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Oleh karena itu, penting bagi manusia untuk melakukan komunikasi dengan orang lain agar kebutuhannya tercapai. Di masa yang semakin berkembang ini, manusia memanfaatkan teknologi komunikasi dalam rangka memenuhi kebutuhannya tersebut. Teknologi komunikasi dapat diartikan sebagai sebuah sistem atau teknik yang biasanya berupa perangkat keras maupun perangkat lunak sebagai sarana seseorang untuk mengumpulkan, menyampaikan, atau juga bertukar informasi dengan orang lain.

Dengan adanya teknologi komunikasi ini, tentu sangat membawa manfaat yang besar bagi manusia. Hal ini dapat membuat komunikasi antar masyarakat semakin mudah. Ketika komunikasi berjalan lancar, maka kebutuhan pun akan terpenuhi. Setelah itu, kesejahteraan juga bisa tercapai.

Hingga saat ini, telah banyak berbagai macam teknologi komunikasi yang terus dikembangkan dari waktu ke waktu. Misalnya saja telepon kabel yang populer pada masanya, namun saat ini manusia mulai beralih ke telepon seluler. Surat yang dulunya ditulis menggunakan pena/pensil, sekarang sudah lebih dikenal surat elektronik, yaitu e-mail. Dan masih banyak lagi perkembangan teknologi di bidang komunikasi lainnya

Jika kita melihat ke belakang, proses transformasi teknologi komunikasi terus mengalami perubahan dan peningkatan. Awal mula perkembangan ini dimulai pada tahun 1876 ketika Alexander Graham Bell menemukan telepon kabel. Penemuannya tersebut terus dikembangkan, hingga pada tahun 1973 telepon seluler lahir. Tahun 1940 pembuatan satelit komunikasi pertama digagaskan oleh Arthur C. Clarke. Menurutnya, satelit yang ditempatkan di orbit geostasioner pada ketinggian 36.000 km di atas khatulistiwa, dapat menjangkau hampir seluruh belahan bumi yang ditempati manusia. Dari gagasan inilah pada akhirnya perangkat elektronik yang memanfaatkan sinyal dari satelit komunikasi berkembang pesat. Contohnya adalah komputer, telepon seluler, televisi, dan lain-lain.

Di Indonesia sendiri, perkembangan teknologi komunikasi dimulai pada tahun 1970-an. Saat itu pemerintah membentuk Departemen Komunikasi dan Informatika. Tujuannya adalah membantu perkembangan teknologi komunikasi dan informasi di Indonesia menjadi lebih terstruktur. Pada waktu tersebut, teknologi komunikasi mulai berkembang secara bertahap, dimulai dari munculnya TVRI sebagai satu-satunya saluran televisi milik pemerintah pada saat itu. Kemudian bermunculan saluran televisi lokal maupun swasta seperti yang bisa kita lihat sampai sekarang. Lalu teknologi komputer di Indonesia diawali pada tahun 1970, yang pada masa itu pemerintah mengirimkan 2 orang perwakilannya ke Amerika Serikat untuk mempelajari tentang ilmu komputer. Dan hasilnya, teknologi komputer di Indonesia sekarang ini sudah sangat berkembang. 

Saat ini pemerintah masih berupaya terus melakukan pemerataan infrastruktur bagi masyarakat, khususnya di bidang teknologi komunikasi. Salah satu yang menjadi perhatian adalah pemerataan koneksi telepon dan internet. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate mengatakan akan menggelar dan memilih teknologi digital sesuai dengan kebutuhan dan topografi yang beragam di Indonesia untuk pengoptimalan biaya infrastruktur.

Apabila nantinya upaya pemerataan tersebut berhasil, maka diharapkan kesejahteraan masyarakat bisa tercapai. Keuntungan yang akan didapat oleh masyarakat adalah mudahnya untuk melakukan komunikasi sehingga kebutuhannya tercapai. Pemerintah pun bisa memanfaatkan kemajuan teknologi ini untuk penyelenggaraan pemerintahan yang lebih maju. Negara pun bisa menjadi setingkat lebih maju seperti negara-negara maju lainnya, berkat cara berkomunikasinya yang lebih berkembang. 

Setelah melihat berbagai manfaat dan keuntungan dari penerapan teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia, semoga pemerintah dapat terus mengembangkan inovasi di dalam dunia digital. Cita-cita menjadikan negara ini setingkat lebih maju, tidak akan mustahil apabila dunia digital terus dikembangkan, sehingga bisa bersaing dengan negara-negara maju di dunia. Oleh karena itu, diperlukan kerjasama yang baik antara pemerintah dengan masyarakat dan juga pihak terkait agar tujuan dan cita-cita bersama dapat segera terwujud.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun