Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sasmita

6 Juni 2023   13:10 Diperbarui: 6 Juni 2023   13:12 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puisi RelIgi

Sasmita,

Di dalam kehidupan yang penuh dengan duka dan ujian, terdapat sosok yang tegar dan penuh dengan ketabahan, Sasmita namanya.  Ia diuji , namun ia tetap bertahan, menyelami samudra kesabaran dalam setiap keadaan yang dihadapinya.

Setiap ujian datang menghampiri, Sasmita tidak gentar. Ia menghadapinya dengan  tegar. Dalam setiap detik, ia berlari menghampiri Sang Pencipta. Dalam sholat tahajud, ia bersujud pada-Nya dengan ikhlas dan tulus.

Dalam malam yang sunyi, Sasmita bersimpuh di hadapan-Nya. Ia memohon ampunan, petunjuk, dan kekuatan yang tiada tergantikan. Keringatnya membasahi lantai saat ia merenungi hidup ini. Namun hatinya tetap teguh, takkan goyah oleh cobaan yang datang menyilaukan.

Sasmita mengetahui bahwa di setiap ujian terdapat hikmah yang tersimpan. Ia melihat cobaan sebagai pelajaran untuk memperkokoh iman. Ia tidak mengeluh, melainkan menggenggam harapan bahwa setiap ujian adalah rahmat-Nya, pelita bagi jalan hidupnya.

Di saat ia dikelilingi oleh badai kesulitan, ia memandang langit yang tak berbatas, mencari kekuatan dalam kegelapan. Dalam sholat tahajud, ia mendamba cahaya-Nya yang akan menyinari jalan gelap yang dihadapinya.

Dengan keyakinan yang tak tergoyahkan, Sasmita melangkah menembus batas-batas kesulitan. Ia menghadapi dunia dengan senyuman di wajahnya, karena ia tahu bahwa Allah selalu bersamanya dan takkan pernah beranjak pergi.

Sasmita, sosok tegar yang menginspirasi, membuktikan kekuatan sholat tahajud dalam hidupnya. Dalam cobaan yang berat, ia selalu menemukan kekuatan melalui hubungannya yang kuat dengan Sang Pencipta.

Sasmita ke 2

Di taman bunga yang indah, Sasmita berjalan dengan lembut, Menyirami kehidupan dengan bunga-bunga keikhlasan. Dalam senyumannya yang mempesona, terpancar kebahagiaan, Seolah ia telah menemukan makna sejati dalam perjalanan hidupnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun