Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerita Anak, Vivi dan Vito

2 Juni 2023   08:47 Diperbarui: 2 Juni 2023   08:49 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Judul: Vivi dan Vito, Sahabat yang Sejati

Suatu hari di sebuah kota kecil, tinggalah dua anak yang bernama Vivi dan Vito. Vivi berasal dari keluarga sederhana yang hidup dengan keterbatasan, sementara Vito adalah anak orang berada yang hidup dalam kemewahan. Meskipun mereka berasal dari latar belakang yang berbeda, namun takdir membawa mereka saling bertemu dan membentuk persahabatan yang kuat.

Vito: (bertemu dengan Vivi di taman) Hei, apa kabar Vivi? Bagaimana hari-harimu?

Vivi: Hai, Vito! Aku baik-baik saja. Bagaimana denganmu? Apa yang kamu lakukan di taman ini?

Vito: Aku sedang bermain dengan mobil-mobilanku. Tapi sepertinya kamu sedang sendirian, ingin bergabung bersamaku?

Vivi: Sungguh? Aku senang sekali bisa bergabung denganmu. Terima kasih, Vito.

Mereka pun bermain bersama dan terus menghabiskan waktu bersama-sama setiap hari. Vito melihat betapa Vivi adalah anak yang baik hati dan tulus, meskipun hidup dalam keterbatasan. Vivi selalu memberikan kebaikan dan keceriaan kepada semua orang di sekitarnya.

Vito: Vivi, kamu tahu, aku sangat menyayangimu sebagai teman. Kamu adalah orang yang istimewa bagiku. Meskipun kita berasal dari latar belakang yang berbeda, namun aku merasa kita saling melengkapi.

Vivi: Terima kasih, Vito. Aku juga merasa begitu. Bagiku, persahabatanmu sangat berharga. Kamu selalu melihatku sebagai Vivi, bukan hanya sebagai anak dari keluarga sederhana.

Vito: Tentu saja, Vivi. Kita semua unik dan istimewa dengan cara kita masing-masing. Kekayaan materi bukanlah hal terpenting. Yang paling berharga adalah bagaimana kita bersikap dan berbuat baik kepada orang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun