Mohon tunggu...
Mufidah Aulia
Mufidah Aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Manajemen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Mahasiswa manajemen yang suka buku dan musik

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Worklife: Generasi Z vs Milenial

26 Desember 2023   09:41 Diperbarui: 26 Desember 2023   09:43 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Generasi Z dan milenial adalah dua kelompok generasi yang seringkali dibandingkan dan dikaji perbedaan serta kesamaan dalam aspek kehidupan, termasuk dunia kerja. Meskipun ada beberapa yang signifikan, ada juga kesamaan yang aptutu diperhatikan. Di sini penulis akan membahas perbedaan dan kesamaan dalam gaya bekerja antara Generasi Z dan milenial.

Perbedaan:

1. Teknologi dan Digital Natives

  • Generasi Z tumbuh di era digital dan memiliki akses ke teknologi sejak usia dini. Mereka cenderung lebih terbiasa dengan perangkat teknologi tinggi dan inovasi digital dibandingkan milenial.
  • Milenial mengalami transisi menuju era digital, sehingga mereka mungkin memiliki tingkat keterampilan teknologi yang lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya, tetapi tidak setinggi generasi z.

2. Gaya belajar

  • Generasi Z cenderung lebih suka belajar secara mandiri dengan menggunakan sumber daya online. Mereka lebih memilih platform daring dan video pendidikan.
  • Milenial biasanya lebih memilih kombinasi antara pembelajaran daring dan tatap muka, karena mereka tumbuh di era di mana metode tersebut berkembang.

3. Aspirasi Karir

  • Generasi Z mungkin memiliki kecenderungan untuk mencari pekerjaan yang memberikan fleksibilitas waktu dan ruang. Mereka seringkali memiliki minat yang tinggi pada pekerjaan lepas dan kewirausahaan.
  • Sementara itu, milenial mungkin lebih fokus pada pencapaian pribadi dan peran memberikan dampak positif.

Kesamaan:

1. Keterlibatan dan Keseimbangan Kehidupan Kerja

  • Kedua generasi ini umumnya mencari nilai-nilai yang lebih dari sekedar gaji. Mereka cenderung mencari pekerjaan yang memberikan keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi.
  • Generasi Z dan milenial sering menghargai budaya kerja yang mendukung fleksibilitas dan memberikan ruang bagi inisiatif kreatif.

2. Pentingnya Makna dan Dampak

  • Keduanya memiliki kecenderungan untuk mencari pekerjaan yang memberikan makna dan dampak positif dalam masyarakat. Mereka lebih suka bekerja untuk organisasi yang memiliki nilai dan tujuan yang sejalan dengan nilai pribadi mereka.

3. Keterbukaan Terhadap Perubahan

  • Generasi Z dan milenial cenderung lebih terbuka terhadap perubahan daripada generasi sebelumnya. Mereka lebih menerima teknologi dan perubahan sosial sebagai bagian dari kehidupan mereka.

Meskipun terdapat perbedaan signifikan antara Generasi Z dan milenial, baik generasi ini memiliki kontribusi uniknya dalam dunia kerja. Perusahaan yang cerdas akan memahami perbedaan dan kesamaan ini untuk menciptakan lingkungan kerja yang mendukung perkembangan dan kebahagiaan karyawan dari kedua generasi tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun