BUAT PAK ERI: SEMANGAT BAMBU RUNCING SURABAYA
"Sajak ini kutulis manakala siluet mentari berseri. Kupersembahkan kagem PAK ERI WALIKOTA SURABAYA & seluruh pejuang negerisalam MERDEKA...oleh mudayat_082333803660
Bambu runcing Surabaya membara
Di padang harapan
Di padang penantian
Di depan pintu gerbang janji kemerdekaan.
Gelombang sejarah menggoreskan peradapan Surabaya pada cakrawala dunia.
Aku menyaksikan beribu-ribu, berjuta juta. Tidak ! Bermilyar-milyar bambu runcing, monumen tonggak peradapan jasmerah(jangan sekali-kali meninggalkan sejarah).Peradapan adalah kemajuan lahir batin.
Merah putih, merah putih, merah putih....
Sangsaka berkibar di hotel yamato oleh para pejuang dari segala penjuru demi keadilan dan kebenaran. Bela negara adalah substansi kebermanfaatan.
Maju, serbu, serang, terjang....
Allohu Akbar...Allohu Akbar....Allohu Akbar pekik semangat kemerdekaan oleh Bung Tomo dan seluruh pejuang.
Malabi mati dalam pertempuran sengit. Jembatan merah darah bukti sejarah.Jalan tembakan Tugu Pahlawan Surabaya membara..Arek-arek Surabaya gagah perkasa.
Merdeka atau mati...merdeka atau mati...demi negeri tercinta ini.
Merah putih tegak lurus
NKRI harga mati. Sekali merdeka tetap merdeka. 17 Agustus '45 Bung Karno, Bung Hatta proklamasikan kemerdekaan Indonesia. Merdeka dunia akhirat.
Jangan meranggas kemerdekaan !!!
Bumi Surabaya, 17 Agustus 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H