Mohon tunggu...
Muchtar Kadir
Muchtar Kadir Mohon Tunggu... karyawan swasta -

jaga hati dengan selalu bekata JUJUR

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bingung

17 Februari 2016   05:19 Diperbarui: 17 Februari 2016   07:09 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

meledak di keheningan malam
ketika bertemu dua arah
kiri dan kanan
menemukan rambu-rambu 
berisyarat yang sama
kiri merah
kanan merah
adalah isyarat
agar berhenti
atau
balik kanan
menuju
kehidupan yg abadi
begitu hinakah aku dimukamu?
lalu...
dahulu...
atas dasar apa yang membuatmu
takluk dalam pelukanku
????

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun