Usai musim yang panjang, klub-klub besar Eropa biasanya memiliki agenda tahunan atau lebih dikenal sebagai Tur pra-musim atau Preseason. Pra-musim menjadi ajang persiapan untuk menatap musim selanjutnya, rangkaian kegiatanya berupa latihan secara terpusat, pertandingan persahabatan, atau kompetisi mini.
Banyak hal menarik yang kita bisa saksikan pada rangkaian pra-musim. Beberapa klub besar Eropa akan menyambangi negara -- negara di Kawasan Amerika dan Asia. Musim ini kita bisa Liverpool dan ManUnited yang berlaga di Asia Tenggara. Real Madrid, Barcelona, Arsenal, City, Bayern Munchen, dan Chelsea bertandang ke Amerika Serikat. Serta, PSG yang menyambangi Jepang dan Tottenham Hotspur yang hadir di Korea Selatan.Â
Ada beberapa hal yang bisa diperhatikan, bahwa pra-musim bukan sebuah pertandingan biasa, sekedar sparing atau liburan semata. Pra-musim membawa dampak positif bagi fans, pemain, dan keuangan klub.
Pengalaman dan Kesempatan Berharga bagi Fans
Kedatangan klub tersebut membawa efuoria, gairah, dan perasaan menyenangkan bagi para fans. Para fans berkesempatan melihat aksi pemain idolanya di lapangan hijau, bahkan bisa meminta tanda tangan dan berfoto bersama.
Hal ini terlihat nyata, bagaimana kedatangan ManUtd dan Liverpool yang disambut hangat saat di Bangkok. Para fans akan selalu hadir disetiap kesempatan untuk bertemu dengan para pemain. Baik saat dibandara, hotel, tempat latihan, atau saat diadakan press conference.
Kesempatan berharga lainya ialah pertandingan yang dihelat bertajuk "big match". Sebut saja Northwest Derby di Thailand, El Clasico dan Derby London antara Arsenal vs Chelsea di Amerika Sertikat. Meskipun hanya pra-musim, pertandingan tersebut membawa gengsi dan rivalitas yang kuat.
Para fans juga menyikapi demikian, di sosial media laga-laga tersebut akan sangat tersorot dan selalu trending. Kekalahan 4-0 Liverpool di Thailand misalnya, bagaimana nama Darwin Nunez, seorang striker baru Liverpool yang dianggap flop. Atau Zidan Iqbal, sorang pemain muda ManUtd yang bermain sangat gemilang. Kedua pemain itu banyak disebut di Twitter dan aksi-aksinya di posting di sosial media.
Hal ini lah yang menjadi pengalaman berharga bagi fans yang jauh untuk menonton langsung klub kesayangannya. Kesempatan yang hadir setahun sekali atau bahkan lebih. Para fans bisa melihat pemain idola secara langsung hingga merasakan tensi pertandingan 'Big Match".
Merekatkan Hubungan Klub dengan Fans