Bergabung dengan organisasi otomotif adalah langkah yang saya ambil untuk mengembangkan minat dan keterampilan dalam dunia kendaraan bermotor. Selain karena kecintaan terhadap otomotif, saya juga ingin mendapatkan pengalaman baru, memperluas jaringan, dan mengasah kemampuan teknis maupun manajerial. Namun, seberapa besar kontribusi saya dalam organisasi ini diperngaruhi oleh beberapa faktor, seperti motivasi pribadi, lingkungan oranisasi, serta kesempatan untuk berkembang.
Saya juga memiliki motivasi mengapa bergabung pada organisasi otomotif. Karena saya ingin mempelajari lebih dalam tentang mesin, sistem kelistrikan, serta teknik perawatan dan modifikasi kendaraan. Organisasi otomotif menyediakan lingkungan yang tepat untuk belajar dan mempraktikkan ilmu tersebut. Selain itu, bergabung dengan organisasi ini memungkinkan saya untuk bertemu dengan banyak orang yang memiliki minat yang sama seperti bisa terhubung dengan profesional di industri otomotif yang bisa menjadi mentor atau membuka peluang kerja di masa depan. Selanjutnya, organisasi ini tidak hanya tentang keterampilan teknis saja, tetapi juga kerja sama tim dan manajemen. Saya juga ingin belajar bagaimana mengatur sebuah acara, mengelola tim, serta bekerja sama dengan bebagai pihak dalam sebuah proyek otomotif. Selain karena banyak organisasi otomotif yang tidak hanya berfokus pada kendaraan, tetapi juga memiliki program sosial, seperti kampanye keselamatan berkendara atau kegiatan amal. Saya juga ingin ikut serta dalam kegiatan yang memberikan dampak positif bagi masyarakat.Â
Setelah bergabung dalam organisasi, ada beberapa faktor yang mempengaruhi sejauh mana saya dapat berkontribusi secara maksimal. Pertama, semangat untuk terus belajar dan aktif dalam organisasi sangat menentukan sejauh mana saya bisa berkontribusi. Tanpa motivasi yang kuat, saya mungkin hanya menjadi anggota yang pasif tanpa memberikan dampak yang signifikan. Kedua, organisasi yang memiliki budaya kerja sama dan saling mendukung akan meningkatkan semangat saya untuk terlibat. Jika suasana dalam organisasi kurang kondusif, maka motivasi untuk berkontribusi bisa menurun. Ketiga, pengakuan atas kerja keras yang telah dilakukan, baik dalam bentuk pujian maupun penghargaan, dapat meningkatkan semangat saya dalam berorganisasi. Apresiasi sederhana dari teman satu tim juga bisa menjadi motivasi tambahan.
Faktor Internal dan Eksternal yang menjadi pendorong organisasiÂ
A. Faktor Internal (Dari Dalam Diri Sendiri)
Faktor Internal berasal dari motivasi pribadi yang mendorong saya untuk aktif berpartisipasi. Beberapa faktor tersebut meliputi:
-Minat dan Kecintaan terhadap OtomotifÂ
Ketertarikan terhadap kendaraan bermotor, teknologi, dan inovasi dalam dunia otomotif menjadi alasan utama saya bergabung dengan organisasi ini.
-Keinginan untuk Belajar dan BerkembangÂ
Saya ingin meningkatkan keterampilan teknis dalam bidang otomotif,seperti perbaikan mesin, modifikasi kendaraan, dan pemahaman sistem kendaraan secara lebih mendalam.
-Ambisi dan Tujuan Pribadi