Mohon tunggu...
Muchammad Soffa
Muchammad Soffa Mohon Tunggu... Guru - Guru Matematika

SMAN 1 PRAMBON NGANJUK

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Rahasia Tuhan

23 Mei 2020   01:00 Diperbarui: 23 Mei 2020   01:10 406
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Hilal telah tampak pemerintah mengumumkan penetapan 1 Syawal 1441 H bertepat dengan 24 Mei 2020. Tidak ada perbedaan umat Islam dalam melaksanakan sholat Idul Fitri setelah  adanya penetapan.  Demikian juga dalam menyambut lebaran kita dapat melaksankan lebaran bersama sama dengan memperhatikan protokol kesehatan tetap menjaga jarak dan dirumah saja.

Hilal telah tampak membuat Tarjo mondar mandir di halaman rumah. Apa harus dilakukan menyambut datangnya hari raya Idul Fitri. Istri tercinta barusan bilang bahwa uang tinggal beberapa ratus ribu padahal kebutuhan banyak dan masih lama menerima gajian lagi. " Mas lihat uang kita tinggal segini" dia memperlihatkan beberapa uang ratusan ditangannya. Tarjo diam sebentar" Begini ma menurut kitab suci Al Qur'an  manusia ingin rizkinya bertambah maka harus bersodaqoh atau memberikan rizkinya kepada orang lainnya" tiba tiba Tarjo teringat bagaimana cara agar uang tinggal sedikit bisa bertambah  "sesuai pernah aku baca selain berusaha" lanjut Tarjo."bagaimana pean ini, uang tinggal segini diberikan pada orang lain tinggal sedikit to mas", Tarjo sudah menduga kalimat ini akan keluar dari mulut manis istrinya.

Ada beberapa tidak diketahui oleh manusia dan ini hanya merupakan rahasia Allah. Manusia diberikan keleluasaan oleh Allah  agar bekerja secara maksimal masalah sedikit dan banyak hasilnya ini hanya diketahui oleh-Nya. " Itu jika mama percaya jika tidak juga tidak juga tidak apa apa,  kalau aku percaya bahwa rizki akan dilipatgandakan oleh-Nya kalau kita mau memberikan kepada orang tidak mampu atau fakir miskin" terang Tarjo  pada istrinya."tapi ada syaratnya ma" lanjutnya." Apa syaratnya" tanyanya penasaran." Syarat orang memberikan kepada orang lain harus ikhlas" lanjut Tarjo berbicara seperti seorang kyai saja. "Jadi berapa kita berikan pada mereka minimal Rp 50.00,00 rupiah lho aku malu memberikan dibawah itu" lanjutnya.

Tarjo melihat istrinya menimang nimang uang berada ditangannya ada keraguan terpancar dari wajahnya. Dengan sabar dia bilang lagi " kalau memang keberatan tidak usah ma" kata Tarjo kemudian. " Tidak apa apa mas, ini saja semoga Allah memberikan lebih banyak daripada apa yang kuberikan ini" sambil tangannya memberikan lembaran seratus ribu. " Syarat kedua tidak boleh  mengungkit pemberian kepada orang lain" Tarjo berkata lagi pada istrinya. " Ya mas aku akan diam saja hanya Allah dan kita yang tahu" ucapnya kemudian. " Senyum dong ma katanya ikhlas" ." Ya ya sudah berangkat sana" ucap istrinya terlihat senyum manis.

Tarjo keluar rumah mencari sasaran siapa yang layak menerima pemberiannya. "Panti asuhan" terbesit dalam pikirannya dia lalu menuju panti asuhan memberikan uang pemberian istrinya. Setelah memberikan uang sebagai amal jariyah dia lalu kembali pulang. " Kapan kira-kira uang kembali mas" tanya istrinya begitu selesai turun dari sepeda motor. " Harus ikhlas semua akan dikembalikan oleh Allah berlipat maksimal 7 hari ma" jawab Tarjo mantap. " Iya aku ikhlas mas, aku tanya saja" jawab istrinya sambil masuk kedalam rumah.

Setelah istrinya masuk dia termenung seorang diri langkah apa lagi harus dilakukan untuk membuktikan Al Qur'an benar. Dia teringat masa lalu ditinggalkan oleh seorang gadis pernah mengisi hatinya. Persis sekarang ini dibulan suci Ramadan " maaf mas aku sudah dipinang oleh orang lain" kalimat itu sulit dilupakan. Hanya satu minggu ditinggal mencari nafkah,  orang yang dicintai diambil orang lain. " Ya sudah semoga dirimu bahagia bersamanya" kalimat terakhir mampu keluar dari mulut Tarjo.

Tuhan tidak adil ternyata untuk mendapat dia Tarjo menyisihkan beberapa laki laki sebagai saingannya. Begitu sudah dia dapatkan nasib berkehendak lain orang yang dia cintai diambil orang. Dalam kebimbangannya tanpa ragu diceritakan semua masalah kepada guru yang pernah membimbingnya. "Ada tiga perkara dalam hidup manusia tidak diketahui oleh manusia dan itu hak prerogatif Allah pertama adalah masalah jodoh. Kamu masih pendekatan saja sudah putus itu masih bagus daripada sudah berumahtangga berantakan" guru pembimbingnya berhenti sebentar. " Gini lho pak kiyai aku mencintainya dan dia juga mencintaiku mengapa tiba-tiba dia memutuskan tidak bersama lagi" keluh Tarjo." Tuhan tidak adil ini namanya" ucap Tarjo lirih.

" Jo tar Jo gimana mencintaimu la dia sendiri bilang ingin hidup dengan laki laki lain. Dia sudah dilamar orang lain ikhlaskan saja jangan menuruti hawa nafsu. Kemudian kamu mencari perempuan lain, masih banyak perempuan siap menikah denganmu. Hal ini menunjukkan bahwa Allah sangat adil dan sayang pada kamu"."adil .., sayang" kata Tarjo getir. "Ya , Allah adil memberikan pilihan terbaik bagimu dan sayang padamu karena kalau dilanjutkan mungkin berakhir tidak baik bagimu makanya lebih baik putus sekarang dari pada sudah menjadi rumah tangga kelak" ucapan gurunya sedikit dapat meresap dalam kalbu. Tarjo masih belum bisa menerima begitu saja ucapan gurunya " lalu apa harus aku lakukan" dia bertanya dengan fikiran yang semrawut.

"Sholat malam dekatkan dirimu pada-Nya kebetulan ini sepuluh hari terakhir bulan suci Ramadhan. Semoga engkau lekas diberikan penerangan oleh Allah agar fikiranmu tidak kalut" terang guru ngajinya." Kebetulan kamu kesini  dengan membawa persoalan hidup. Sekalian aku jelaskan rahasia Allah kedua terjadi pada diri manusia. Setelah kamu nanti menemukan jodohmu persoalan hidup kedua adalah masalah Rizki. Rizki ini hanya Allah yang tahu diberikan kepada siapa saja yang Allah kehendaki. Manusia hanya diwajibkan berusaha sedangkan Allah yang menentukan. Jika kamu nanti ada masalah dengan Rizki maka mendekatkan kepada Allah agar permasalahan rizkimu selesai." Plong rasanya dada Tarjo setelah menerima wejangan dari gurunya.

Wejangan itu masih diingat oleh Tarjo hingga sekarang. Istri Tarjo sekarang tiada lain pemberian dari Allah lewat hasil mendekat kepada-Nya. Hawa diluar terasa dingin Tarjo lalu masuk kedalam rumah merebahkan tubuh letih seharian bekerja keras. Tengah malam tepatnya sepertiga malam Tarjo mengambil air wudhu ditegakkan sholat malam lalu dia berdoa sesuai keadaannya sekarang yaitu masalah ekonomi. Dia ingin agar krisis ekonomi yang menimpa dirinya lekas berlalu.

Satu hari tiada tanda tanda  Allah memberikan rizki sesuai harapannya. Dia tetap bekerja seperti biasa seolah pemberian kepada saudara membutuhkan tiada berharga nilainya.  Sholat sepertiga malam tetap dilakukan sebagai hamba Allah dia sadar sepenuhnya bahwa semua yang ada dimuka bumil maupun dilangit merupakan ciptaan Tuhan. Tiada yang mustahil bagi Allah memberi atau menahan rizki kepada para hamba-Nya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun