Review Film My Boo - Cinta Dua Dunia ala Thailand

Guys, udah nonton film My Boo belum nih? Kalau belum, mending simak dulu review-nya di sini. Spoiler alert: filmnya ini kayak paket komplit horror, komedi, dan romansa! Tapi jangan salah paham dulu, meskipun ada embel-embel horror, jangan berharap bakal ketemu hantu serem. Film ini lebih nge-boost sisi romance dan komedi yang khas ala Thailand daripada bikin takut-takutan.

1. Plot yang Fun dan Ringan, Cocok buat Hiburan

Cerita My Boo ini diawali dengan Joe (Sutthirak Subvijitra), seorang gamer yang lagi sial, cuma dapat warisan rumah tua penuh hantu dari kakeknya. Alih-alih dijual, Joe akhirnya kerja sama dengan para hantu penghuni rumah itu, termasuk Anong (Maylada Susri) yang jadi love interest-nya. 

Mereka buka rumah hantu sungguhan buat nyari cuan. Cerita jadi makin lucu waktu mereka semua bikin pengunjung takut setengah mati, sementara Joe malah jatuh cinta sama Anong, hantunya sendiri! Ceritanya ringan banget, jadi kalau loe cari film yang nggak perlu mikir berat, My Boo bisa jadi pilihan.

2. Chemistry Joe & Anong yang Bikin Gemes

Walaupun ada horror dan komedi, inti film ini sebenarnya tentang kisah cinta yang nggak biasa. Joe dan Anong punya chemistry yang bisa bikin senyum-senyum sendiri. Maylada Susri sukses banget membawakan karakter Anong yang lovable dan manis, bahkan ketika dia "berusaha" tampil menyeramkan, tetap aja kelihatan menggemaskan! 

Kisah romansa mereka yang berlatarkan dunia yang beda---Joe dari dunia manusia dan Anong dari dunia hantu---bikin cerita jadi lebih unik dan emosional. Meski sedih karena mereka terhalang oleh dua alam yang berbeda, vibes sedihnya tuh tetap ringan dan nggak terlalu menguras emosi.

3. Sentuhan Komedi Khas Thailand yang Kocak Abis

Kalau soal komedi, film Thailand emang jagonya, dan My Boo juga nggak ketinggalan bikin ngakak. Salah satu highlight-nya adalah ketika Anong merasuki teman Joe buat bisa pergi sama Joe ke acara Tahun Baru. Nah, adegan ini ada sentuhan LGBTQ+ yang belakangan sering muncul di film Thailand. Buat yang open-minded, adegan ini bisa kasih twist komedi yang fresh. Tapi, buat yang kurang nyaman, mungkin bakal merasa agak "apasih ini?".

Selain itu, ada tiga hantu kocak yang tinggal di rumah Joe. Thong Gon (Chaleumpol Tikumpornteerawong) dan Thong Yib (Thatchaya Supathanyasatit) yang sering ngelawak bikin film ini semakin ramai dan menghibur. Kombinasi karakter mereka dengan Joe yang polos, lengkap dengan usaha absurd buat bisnis rumah hantu, sukses bikin penonton ketawa terus sepanjang film.

4. Drama Cinta Dua Dunia yang Bikin Baper

Bagian yang bikin film ini memorable adalah pengulangan adegan kematian Anong dan kawan-kawannya tiap malam. Momen ini bisa bikin penonton ikut sedih, apalagi waktu film mendekati akhir. Dan buat ending-nya, sedikit spoiler, Joe akhirnya hidup sampai tua dalam kesendirian, lalu meninggal dan bertemu lagi sama Anong di alam baka. 

Menurut gue, ending-nya ini agak nanggung. Bakal lebih memuaskan kalau mereka dipertemukan lagi lewat reinkarnasi di kehidupan berikutnya. But well, mungkin itu sentuhan dari sang sutradara biar kita tetap inget bahwa cinta mereka abadi, meski beda dunia.

Worth Watching?

My Boo memang bukan horror garis keras. Malah, bagi yang mau film horror beneran, mungkin film ini bakal terasa kurang. Tapi buat yang cari cerita cinta unik, dikemas dengan komedi ala Thailand yang khas, film ini jelas patut ditonton! Film ini cocok buat loe yang lagi butuh hiburan ringan, dan pastinya asik ditonton bareng temen atau pasangan. Oiya film ini udah tayang di platform Netflix ya.

Jadi, gimana menurut loe? Setuju nggak sama review ini, atau loe punya pendapat lain? Share di kolom komentar ya!