SEMARANG (11/02/2021), Mahasiswa Universitas Diponegoro di masa pandemi ini tetap melaksanakan KKN (Kuliah Kerja Nyata) di kampung halaman masing-masing.Â
Kebijakan pelaksanaan KKN di kampung halaman masing-masing guna mencegah penularan Covid-19 yang belakangan ini angka pertmbahannya melesat cepat pada tiap harinya. KKN mandiri ini dilaksanakan mulai tanggal 4 Januari 2021 sampai dengan 16 Februari 2021.
Saya Muchamad Abi Sudrajad mahasiswa S1-Peternakan Undip menyambut KKN pulang kampung ini dengan antusias, Saya bekerjasama dengan Ibu-ibu PKK RT 04/RW 08 Kelurahan Banyumanik untuk mewujudkan SDGs (Suistanable Development Goals) di tengah masa pandemi ini. Tema kegiatan yang diangkat yaitu "Pemberdayaan Ibu-Ibu PKK RT 04/RW 08 dengan Pengolahan Limbah Cangkang Telur Menjadi Pupuk Organik".
Cangkang telur memiliki kandungan kalsium yang sangat tinggi sehingga bisa dimanfaatkan untuk membantu pertumbuhan tanaman. Berikut cara membuat pupuk organik dari cangkang telur; pertama siapkan cangkang telur dan melakukan pemilahan pada cangkang telur lalu cuci cangkang telur yang telah dipilah dengan air bersih, kedua jemur cangkang telur yang sudah dicuci hingga kering, ketiga tumbuk cangkang telur menjadi partikel yang lebih kecil namun tidak perlu sampai halus dan diakukan pengemasan menggunkan plastik, dengan demikian produk cangkang telur sudah dapat digunakan dan dipasarkan.
Dengan pembuatan yang sangat mudah, Oleh karena itu saya mengajak ibu-ibu PKK RT 04/RW 08 Kelurahan Banyumanik untuk melakukan pengolahan cangkang telur menjadi pupuk organik untuk menambah penghasilan ibu-ibu PKK RT 04/RW 08. Dikarenakan cara pembuatannya yang mudah dan bahan baku yang diguakan tidak telalu susah untuk didapatkan.Â
Untuk pelaksanaan program dilakukan dengan memberikan pengetahuan tentang manfaat dari cangkang telur, pengolahan cangkang telur menjadi pupuk organik dan membuat poster yang ditempel di tempat strategis agar masyarakat memanfaatkan kembali limbah rumah tangga menjadi produk yang memiliki manfaat dan dapat mejadi penghasilan tambahan. Harapannya dengan diadakannya kegiatan ini untuk mengajak masyarakat mengurangi limbah dengan memanfaatkan limbah menjadi produk yang masih dapat dimanfaatkan kembali dan menambah penghasilan sampingan bagi ibu-ibu PKK yang terdampak pandemi Covid-19.
Penulis: Muchamad Abi Sudrajad_23010117130153_Peternakan.
Editor : Ir. Hermin Werdiningsih, M. T.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H