Mohon tunggu...
Muara Alatas Marbun
Muara Alatas Marbun Mohon Tunggu... Guru - Alumni U Pe' I

Seorang lulusan yang sudah memperoleh pekerjaan dengan cara yang layak, bukan dengan "orang dalem", apalagi dengan "daleman orang"

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Tiga Kabar Terbaru Timnas U-22 hingga Januari 2019

21 Januari 2019   11:04 Diperbarui: 22 Januari 2019   12:20 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seperti yang diketahui, Piala AFF U-22 2019 akan dimulai bulan depan atau Februari 2019 di Kamboja. Timnas sekarang sedang memantapkan skuat Garuda Muda (julukan untuk timnas dibawah Senior) agar dapat mengulang keberhasilan skuat Garuda Muda U-19 pada tahun 2013 lalu. Kini agenda mereka selanjutnya adalah melaksanakan Training Center (TC) yang kedua.

Kabar pun banyak yang berhembus dari TC ini terkait perkembangan hingga perombakan yang dilakukan Indra Sjafri. Yups, beliau kini memegang tugas yang hampir serupa dengan apa yang telah ia capai kala bersama Timnas U-19 dulu. 

Bedanya, dia tidak 'sendirian' lagi mencari, dia akhirnya mendapat bantuan dan perhatian dari organisasi sepakbola di Indonesia untuk menyempurnakan prototipe skuat yang kemungkinan besar menjadi skuat timnas senior untuk keperluan kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Olimpiade 2024.

Pada kabar pertama, ternyata dikejutkan oleh pemulangan terhadap beberapa pemainnya yang dianggap kurang kompeten bagi strategi yang diterapkan mantan pelatih Bali United ini. Tak tanggung-tanggung, 5 pemain terpaksa angkat koper dari Training Center dan harus mengubur impiannya untuk menambah caps internasionalnya. Mereka adalah :

1. M. Syafril Lestaluhu

2. Jayus Hariono

3. Anan M. Lestaluhu

4. Wahyudi Hamisi

5. Indra Mustafa

Pemain yang menurut saya paling mengenaskan di antara mereka berlima adalah nama Syafril Lestaluhu. Bayangkan, membawa Persib U-19 juara Liga 1 U-19 dengan menaklukan rival abadi mereka yaitu Persija Jakarta U-19 menjadi momen yang tak terlupakan. 

Apalagi posisinya sebagai kapten membuatnya sebagai contoh dan ganjaran penghargaan pemain terbaik pada kompetisi tersebut membuat tidak ada satupun orang yang mampu meragukan kehebatan pemain ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun