Mohon tunggu...
Muamar Jaenul Anwar sidiq
Muamar Jaenul Anwar sidiq Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya akhir-akhir ini memiliki hobbi berrmain gitar dan bermain game online dan sekarang saya sedang menempuh pendidikan S1 jurusan Informatika Di Universitas Jendral Achmad Yani

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pentingnya Pendidikan Pancasila Dalam Era Digital

29 Januari 2025   13:34 Diperbarui: 30 Januari 2025   22:16 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar ilustrasi  sumber:https://www.krajan.id/era-digital-dan-transformasi-bahasa-kita/

Pendahuluan

Pendidikan Pancasila merupakan landasan penting dalam membentuk karakter dan moral bangsa Indonesia. Di tengah perkembangan teknologi yang pesatdan tantangan globalisasi, pendidikan Pancasila memiliki peranan yang semakin vital dalam menjaga keutuhan bangsa dan membangun generasi yang berintegritas. Artikel ini akan membahas pentingnya pendidikan Pancasila dalam era digital, serta bagaimana nilai-nilai Pancasila dapat diterapkan dan diajarkan di tengah perkembangan teknologi informasi.Pendidikan Pancasila merupakan bagian integral dari sistem pendidikan di Indonesia. Sebagai dasar negara, Pancasila berfungsi tidak hanya sebagai ideologi, tetapi juga sebagai pedoman moral dan etika. Dalam era digital saat ini, di mana informasi dan teknologi berkembang pesat, tantangan terhadap nilai-nilai Pancasila semakin besar. Oleh karena itu, pendidikan Pancasila menjadi semakin relevan dalam membentuk karakter dan identitas bangsa. Artikel ini akan membahas pentingnya pendidikan Pancasila dalam konteks era digital, dengan fokus pada penguatan karakter, pemahaman nilai-nilai kebangsaan, dan pengembangan literasi digital berbasis Pancasila. 

Penguatan Karakter

Salah satu tujuan utama pendidikan Pancasila adalah penguatan karakter bangsa. Dalam era digital, di mana interaksi sosial terjadi secara daring dan informasi dapat diakses dengan mudah, tantangan terhadap nilai-nilai moral dan etika semakin besar. Banyaknya informasi yang tidak terfilter, berita hoaks, serta konten negatif dapat memengaruhi pola pikir dan perilaku generasi muda. Oleh karena itu, pendidikan Pancasila berperan penting dalam membentuk karakter yang kuat dan positif.Pendidikan Pancasila mengajarkan siswa untuk berpikir kritis dan selektif dalam menyaring informasi. Dengan memahami Pancasila, siswa diharapkan dapat menginternalisasi nilai-nilai seperti toleransi, gotong royong, dan rasa hormat terhadap sesama. 

Sebagai contoh, dalam konteks media sosial, pendidikan Pancasila dapat membantu siswa memahami dampak dari tindakan mereka di dunia maya. Menghargai privasi orang lain, tidak menyebarkan berita palsu, dan bersikap sopan dalam berkomunikasi adalah beberapa nilai yang perlu ditanamkan. Dengan demikian, pendidikan Pancasila berkontribusi dalam menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter yang baik.

Pemahaman Nilai-Nilai Kebangsaan

Pancasila sebagai dasar negara mengandung nilai-nilai kebangsaan yang menjadi identitas bangsa Indonesia. Dalam konteks globalisasi dan digitalisasi, penting bagi generasi muda untuk memahami dan menghargai identitas nasional mereka. Pendidikan Pancasila memberikan wawasan tentang sejarah bangsa, keberagaman budaya, dan semangat kebersamaan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dengan memahami nilai-nilai Pancasila, generasi muda dapat lebih menghargai perbedaan dan menghindari konflik yang mungkin timbul akibat ketidakpahaman. Dalam era di mana interaksi antar individu dari berbagai latar belakang semakin meningkat, pendidikan Pancasila menjadi penting untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Misalnya, dalam konteks diskusi online, siswa yang memahami nilai-nilai Pancasila akan lebih terbuka terhadap pandangan yang berbeda dan mampu berdialog dengan baik. Mereka akan memiliki sikap saling menghormati dan memahami, yang pada gilirannya dapat mengurangi potensi konflik di dunia maya.

Pengembangan Literasi Digital Berbasis Pancasila

Era digital menuntut masyarakat untuk memiliki literasi digital yang baik. Literasi digital tidak hanya mencakup kemampuan teknis dalam menggunakan perangkat teknologi, tetapi juga memahami etika dan tanggung jawab dalam beraktivitas di dunia maya. Pendidikan Pancasila dapat menjadi landasan dalam pengembangan literasi digital yang berbasis pada nilai-nilai Pancasila. Melalui pendidikan Pancasila, siswa diajarkan untuk menggunakan teknologi secara bijak, menghargai hak cipta, serta berinteraksi dengan sopan dan etis di dunia maya. Pendidikan ini juga dapat membekali siswa dengan kemampuan untuk mengenali berita palsu dan konten yang menyesatkan, sehingga mereka dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan digital yang sehat. Pengintegrasian pendidikan Pancasila dalam kurikulum literasi digital dapat mendorong siswa untuk tidak hanya menjadi konsumen informasi, tetapi juga produsen informasi yang bertanggung jawab. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun