Mohon tunggu...
Mu'amar Ad Darori
Mu'amar Ad Darori Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Mahasiswa uin sunan kalijaga fakultas ILmu Sosial dan Humaniora program study Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

di jogja waria eksis banget

14 Desember 2013   13:07 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:56 1142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

LSM Ebenezer (waria, gay, lesbian, biseksual)

Jl. Taman Siswa MG II/558 Yogyakarta

44

LSM/Yayasan Griya Siloam

Perum Jati Mas Permai Blok H-5 , Kel : Balecatur Kec.Gamping, Kab.Sleman

Dari ke 4 lembaga swadaya masyarakat (LSM) kewariaan tersebut tercatat ada 450 waria yang menetap di Yogyakarta dan ada sekita 750 waria yang tidak berdomisili tetap. 70% waria di yogyakarta bekerja sebagai pekerja seks komersial dan pengamen, 20% sebagai penjaga salon, dan 10% waria pekerjaan lainnya

Demikian adalah cara waria mengesksistensikan diri mereka di lingkungan masyarakat, bahwa kehadiran waria tidak serta merta melanggar kodrat tuhan, dibagian ini penyusun akan mengutip perkataan ketua waria se-D.I Yogyakarta Mami Violin “Ada hal lebih dari apapun, bahwa hidup adalah pilihan yang kita tidak bisa dipaksakan. Hati dan naluri tidak bisa di bohongi, dan jika menjadi waria hanya karena uang maka uang pula yang akan mengembalikanya menjadi laki laki, tapi jika menjadi waria karena hati dan naluri, maka kehendak Tuhanlah yang akan menggubah mereka kembali menjadi laki laki.

ironis memang saat waria yang dipandang masyarakat sudah jelek, namun menuntut di akui, tapi apa salahnya? negara dan agama pun sebenarnya membahas tentang legalitas waria, jadi, ayolah mulah membuka fikiran kita tentang teman teman minoritas kita ini, tidak semuanya buruk

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun